BIRU = BOBOTOH INDEPENDENT RAJAPOLAH UNITED

8/24/2011

Tak Ada Yang Pantas Gantikan Hariono

Satu lagi pemain yang dipastikan akan tetap mengenakan kostum Persib musim depan. Dia adalah seorang jangkar pertahanan Persib, Hariono. Demikian disampaikan anggota tim 4, Umuh Muchtar, yang ditemui di Stadion Manahan Solo saat menyaksikan laga amal Indonesia lawan Palestina, Senin(22/8).

Semen Padang adalah tim yang paling gencar mengincar Hariono. Namun pemain asal Sidoarjo ini terus melakukan komunikasi dengan Umuh Muchtar sehingga pemain timnas ini memutuskan untuk bertahan di Persib.

Hariono tuh hampir-hampiran keluar (hengkang red.). Tapi Hariono orangnya baik. Dia terus komunikasi sama saya. Dia bilang ada tawaran dari klub lain yang hampir diterimanya,” kata Umuh.

Ada satu dan lain hal yang tidak diungkapkan Umuh secara terang-terangan yang membuat Hariono berniat hengkang. Namun masalah tersebut kini telah teratasi sehingga pemain bernomor punggung 24 ini tetap berkostum biru.

Umuh mengaku akan sulit mencari seorang gelandang bertahan sebaik Hariono. Maka dari itu Umuh berupaya mempertahankan Hariono.

“Sulit ya mencari pemain seperti Hariono. Kalau seumpamanya Hariono keluar, siapa coba penggantinya? Ga ada lagi,” jelas Umuh.
Read More »»

6 Jahitan di Pelipis Kiri Hariono

Penampilan penuh bersemangat ditampilkan oleh Hariono di timnas Indonesia Senin (22/8) malam. Saking semangatnya, setelah mencetak gol ia pun harus dilarikan ke Rumah Sakit Dr Oen, Jl Brigjen Katamso, Solo karena pelipisnya robek.

Gol balasan yang dicetaknya itu disebut-sebut menjadi tolak balik permainan timnas setelah tertinggal lebih dahulu sejak menit ke-48. Hariono menganspirasi 3 gol lainnya yang kemudian mengalir ke gawang Palestina dan memantapkan kemenangan tim Garuda menjadi 4-1.

Robeknya pelipis sebelah kiri disebabkan keberanian dari seorang Hariono untuk menunduk bola sebelum sepatu pemain Palestina bernomor punggung 23 yaitu Murad I.M Said mengamankan bola.

Sebelumnya, tendangan bebas kaki kiri Cristian Gonzalez pada menit ke-60 masih dapat diblok penjaga gawang Palestina. Bola rebound akhirnya berhasil dikonversi menjadi gol dan Hariono langsung tersungkur dengan kepala berdarah dan terekam di layar televisi.

Sesaat setelah pertandingan, manajer Persib Umuh Muhtar langsung menghampiri Hariono di Rumah Sakit Dr Oen, Solo. Umuh khawatir dengan kondisi cedera Hariono sehingga ia merasa perlu tahu kondisi terakhir dari gelandang jangkarnya tersebut.

“Saya pas nonton udah takut aja. Takut kakinya yang kena,” ujar Umuh Muhtar ketika ditemui di Hotel tempatnya menginap.

“Kemungkinan sembuhnya sekitar 2 mingguan lah. Tapi sebenarnya seminggu juga udah bisa kering jahitannya,” tambahnya mengutip keterangan dari RS.

Gol yang bersarang di gawang Palestina tersebut menjadi gol pertama Hariono di timnas Indonesia.
Read More »»

Siap Ikuti ISL, Persib Serahkan Bank Garansi Rp5 M

Bandung - Persib Bandung memastikan diri siap berlaga di kompetisi level satu, Indonsia Super Leagua (ISL) 2011/2012. Kesiapan itu ditunjukkan dengan melengkapi berbagai dokumen persyaratan, serta menyerahkan bank garansi sebesar Rp5 miliar.

Menurut laporan situs resmi Persib, Selasa (23/8/2011), bukti surat garansi yang dikeluarkan bank pemerintah itu dikirimkan ke PSSI pada Selasa (23/8/2011) kemarin. Penyerahan bank garansi itu untuk melengkapi persyaratan keikutsertaannya di liga profesional yang akan digelar PSSI, awal Oktober mendatang.

"Semuanya persyaratan sudah kami lengkapi termasuk bank garansi senilai Rp5 miliar. Kini Persib tinggal menunggu pengumuman hasil verifikasi yang akan dipublikasikan PSSI pada 25 Agustus nanti," kata Direktur Pengembangan dan Marketing PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Muhammad Farhan kepada INILAH.COM, Rabu (24/8/2011).

Berdasarkan informasi yang dirilis PSSI, hingga batas akhir penyerahan, Senin (22/8/2011), tercatat 68 klub sudah menyerahkan berkas. Ke-68 klub tersebut, terdiri dari 18 klub ISL klasemen terakhir, 36 klub Divisi Utama 2011, 12 klub Divisi I klasemen terakhir 2011, 1 klub Divisi II dan 1 klub Divisi III.

Ke-67 klub akan mengikuti penilaian liga profesional dan satu klub ingin berpartisipasi di liga amatir, yakni Persekam Metro. Hingga hari ini, tim asistensi assessment PSSI masih menunggu klub untuk melengkapi data-data administrasi.

Mayoritas persyaratan yang belum dilengkapi klub-klub adalah deposito partisipasi, yakni senilai Rp5 miliar untuk klub Kompetisi Profesional Level 1 dan Rp2 miliar untuk berlaga di Kompetisi Profesional Level 2.

Selain berbentuk tunai, PSSI juga memberikan kebijakan pada klub untuk menggunakan bank guarantee, sebagai kelengkapan syarat finansial. PSSI sendiri masih memberikan kelonggaran, sebelum hasilnya diumumkan pada 25 Agustus mendatang
Read More »»

Batal Gaet RD dan JH, Persib Bidik Pelatih Asing

Bandung - Setelah kehilangan pelatih bidikannya, Rahmad Darmawan (RD) dan Jaya Hartono (JH), manajemen Persib kini mempertimbangkan untuk menggaet pelatih asing.

RD memutuskan menjalin kesepakatan kontrak dengan PSSI untuk menangani timnas U-23. Sementara JH, setelah kesal menunggu keputusan, memutuskan menerima perpanjangan kontraknya di Persik Kediri.

Manajer Persib Umuh Muhtar mengaku tak terlalu memusingkannya. Umuh hanya mengatakan bahwa masih banyak pelatih lain yang sama bagusnya. Jaya memang beralasan batal menangani Persib karena masalah waktu.

Dalam pesan singkatnya kepada Umuh, Jaya menyatakan tidak sanggup lagi menunggu sehingga memilih untuk mundur dari bursa calon pelatih Persib untuk musim depan.

"Jaya memang sudah menyampaikan pernyataan mundurnya dari bursa pelatih. Dia memutuskan untuk kembali ke Persik. Ya sudah tidak apa-apa. Masih banyak lah pelatih lain," ujar Umuh, melalui ponselnya, Senin (22/8/2011).

Meski pun beberapa hari lalu Persib masih menyatakan akan tetap mengutamakan pelatih lokal, kali ini Umuh bersikap lebih lunak. Ia mengaku akan mempertimbangkan pelatih asing. Dia mengaku akan terus menampung berbagai masukan, termasuk pelatih asing.

"Saat ini kita terus menampung berbagai masukan, baik dari bobotoh maupun para mantan Persib. Begitupun dengan saran-saran yang meminta pelatih asing. Semuanya akan menjadi bahan pertimbangan juga. Kita lihat saja siapa nanti yang terbaik," tutup Umuh.
Read More »»

8/19/2011

Persib Bersaing dengan Arema Datangkan M Roby & Hamka

BANDUNG – Keinginan manajemen Persib Bandung nampaknya akan menemui ganjalan. Persaingan untuk mendatangkan pilar tim nasional (timnas) yang disebut-sebut manajemen belakangan ini datang dari klub papan atas lainnya Arema FC. Klub asal Malang itu juga sama-sama membidik pemain yang dipersiapkan untuk Pra Piala Dunia 2014.

Tak ingin buruannya lepas, Manajer Persib Umuh Muchtar pun bertolak ke Solo untuk memantau langsung sejumlah pemain bidikan. Seperti diketahui, timnas senior beruji coba dengan timnas U-23 di Stadion Manahan, Solo.

Sederet nama yang cukup familiar yakni di antaranya Firman Utina, Muhammad Ridwan, Muhammad Nasuha, Muhammad Roby serta Hamka Hamzah. Dua nama terakhir yang disebutkan juga diincar klub berjuluk Singo Edan.

Tidak mau kalah untuk bersaing mendapatkan buruannya, Umuh mengaku langsung memantau kedua pemain secara khusus. "Sabar saja dulu, Setelah setelah dari Solo kita baru bisa menentukan siapa pelatih juga pemain Persib musim depan," kata Umuh kepada wartawan, Kamis (18/8/2011).

Saat disiunggung soal bidikannya tersebut, Umuh enggan menjelaskan lebih lanjut. Namun upaya untuk mendatangkan pemain dengan label timnas memang menjadi alasan kuat pria berusia 63 tahun agar menepati janjinya. Hingga pertengahan bulan ini Maung Bandung belum memiliki pelatih yang menangani Persib musim depan.

Sementara kubu Arema melalui perwakilan investornya, Iwan Budianto mengaku, selain pemain Arema yang lama yang kini menghuni timnas, masih ada beberapa pemain timnas lagi yang akan diboyong untuk memperkuat Singo Edan pada musim kompetisi mendatang. Bahkan nama Gonzales ikut tercantum dalam daftar buruan klub yang bermarkas di Kanjuruhan tersebut.

Arema sendiri saat ini sudah memiliki enam pemain yang menghuni timnas. Dua lagi yakni Arif Suyono dari Sriwijaya FC dan pemain Persela Lamongan Hendro Siswanto positif akan bergabung. Pada musim kompetisi 2011-2012, Arema akan diperkuat 25-26 pemain dan lima pemain U-21 yang dipromosikan untuk menggenapi kuota 30 pemain.
Read More »»

Pakai Dana Rp22 M, Persib Terancam Sanksi

Bandung - Persib terancam sanksi jika menggunakan dana lebih dari Rp15 miliar dalam mengarungi kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 yang rencananya digelar 8 Oktober mendatang.

Persib sendiri sudah mengagarkan Rp22-23 miliar untuk belanja pemain, pelatih, transportasi dan biaya penunjang lainnya. Bahkan Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar, mengaku sudah menanyakan langsung kepada ketua umum PSSI Djohar Arifin Husin, soal pembatasan maksimal anggaran Rp15 miliar untuk musim depan.

"Jadi bukan maksimal Rp15 miliar tetapi minimal atau paling sedikit itu Rp15 miliar. Karena saya kaget juga setelah dihitung-hitung Rp15 miliar jelas tidak cukup. Biaya transportasi saja untuk satu musim bisa habis setengahnya, lalu untuk belanja pemain dan pelatih berapa?" tanya Umuh, belum lama ini.

Namun, Anggota komite eksekutif (Exco) PSSI koordinator kompetisi Sihar Sitorus baru-baru ini malah menegaskan, jika PSSI benar-benar akan membatasi jumlah pengeluaran klub pada kompetisi 2011/12. Setiap klub hanya dibatasi dengan anggaran Rp15 miliar per musim.

Jika melebihi patokan anggaran tgersebut, sejumlah sanksi sudah masuk ke dalam pembahasan untuk diterapkan pada musim 2011/2012. Di antaranya, gelar juara kompetisi sepak bola profesional bisa dicopot jika tim yang tampil sebagai kampiun menggunakan dana melebihi Rp15 miliar atau pengurangan poin.

Sihar pun meminta klub mengaudit keuangannya agar arus kas bisa terdeteksi. PSSI sendiri akan melakukan audit sebanyak dua kali, yakni pada paruh dan akhir musim. PSSI bakal menggunakan jasa auditor independen untuk mengawasi keuangan klub.

"Kalau ada klub yang juara, kemudian kami mengetahui mereka melewati dana Rp15 miliar, maka bisa dianulir, karena itu tidak fair. Sanksi lain yang mungkin akan diterapkan adalah pemangkasan poin bila dana yang dipakai lebih dari Rp15 miliar. Mereka juga bisa diwajibkan hanya menurunkan pemain muda pada kompetisi berikutnya," terang Sihar
Read More »»

Persib Harus Persiapkan Tempat Latihan Musim Depan

Bandung - Bobotoh meminta manajemen Persib Bandung menyiapkan tempat latihan sehingga saat Indonesia Super League (ISL) digelar musim depan, Maung Bandung tidak lagi keteteran mencari tempat latihan.

Ketua Umum Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber) Asep Abdul mengaku tidak ingin melihat lagi Persib kesulitan mencari tempat latihan seperti musim lalu. Karena itu, Persib harus mempersiapkan tempat latihan tetap dari sekarang.

"Tempat latihan harus disiapkan dari sekarang. Jangan sampai ujung-ujungnya Persib kesulitan cari tempat latihan saat kompetisi berlangsung," ujar Abdul saat dihubungi INILAH.COM, Jumat (19/8/2011).

Abdul menilai sulitnya mencari tempat latihan pada musim lalu membuat konsentrasi pemain buyar. Pola latihan yang diterapkan pun kurang maksimal.

"Dengan kurang maksimalnya pola latihan, jelas akan mengganggu konsentrasi saat pertandingan," jelas dia
Read More »»

Bonek Ngebet Persebaya Datangkan Gonzales

Surabaya - Suporter Persebaya, Bonek sangat mendambakan Christian Gonzales. Mereka mendesak agar manajemen segera mengikat striker nomor satu di Timnas Indonesia saat ini itu.

Saat ditanya siapa pemain yang harus didatangkan manajemen untuk memperkuat tim musim kompetisi anyar nanti, salah seorang Bonek, Vega Septian langsung menyebut nama El Loco, julukan Gonzales.

Ia mendambakan Gonzales diduetkan dengan striker Persebaya asal Australia, Andrew Barisic. "El Loco dong. Biar duet sama Barisic di depan. Dengan kontrak baru yang bukan kontrak satu tahunan," katanya, Jumat (19/8/2011).

Tak hanya Vega, salah seorang pentolan Bonek, Sinyo Devara mendukung langkah manajemen memulangkan Gonzales ke Jawa Timur (Jatim). Tepatnya ke Surabaya kota asal Persebaya.

"Sudah lama sekali Persebaya tidak memiliki bintang. Sekarang saatnya Persebaya bertabur bintang lagi," tutur Sinyo.

Hingga berita ini diturunkan, manajemen belum melakukan pendekatan resmi ke bapak empat anak itu. Gonzales sendiri dikabarkan tak akan diperpanjang oleh Persib. Alhasil kans Gonzales bergabung dengan Persebaya cukup besar. Selain itu Gonzales sudah memiliki rumah di Surabaya barat.[beritajatim
Read More »»

2/28/2011

Pasal-pasal Kritik Menegpora kepada PSSI

Hari ini, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng memaparkan soal kemelut PSSI di hadapan Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia.

Dalam rapat dengar pendapat itu, Menegpora menyampaikan 12 pasal yang merupakan kritik terhadap pencalonan Ketua Umum PSSI:

1. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (UU-SKN), Pasal 13, bahwa “Pemerintah mempunyai kewenangan untuk mengatur, membina, mengembangkan, melaksanakan, dan mengawasi penyelenggaraan keolahragaan secara nasional”.

2. UU-SKN Pasal 16, bahwa “Ketentuan lebih lanjut mengenai tugas, wewenang, dan tanggung jawab Pemerintah dan pemerintah daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 sampai dengan Pasal 15 diatur dengan Peraturan Pemerintah”.

3. UU-SKN Pasal 87, bahwa “Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat melakukan pengawasan atas penyelenggaraan keolahragaan. Pengawasan dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pengawasan diatur dengan Peraturan Pemerintah.

4. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan, Pasal 118, bahwa “Pengawasan dimaksud meliputi pengendalian internal dilakukan dengan cara memantau, mengevaluasi, dan menilai unsur kebijakan, prosedur, pengorganisasian, personil, perencanaan, penganggaran, pelaporan, dan supervisi dari penyelenggara kegiatan keolahragaan.

5. Pasal 121, bahwa “Dalam rangka efektivitas pengawasan, Menteri, gubernur, dan bupati/walikota dapat mengenakan sanksi administratif kepada setiap orang atau organisasi olahraga yang melakukan pelanggaran administratif dalam pelaksanaan penyelenggaraan keolahragaan, sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.” Serta “Pengenaan sanksi administratif pada tiap pelanggaran administratif dalam pelaksanaan penyelenggaraan keolahragaan tingkat nasional dilaksanakan oleh Menteri.”

6. Pasal 122, bahwa “Bentuk sanksi administratif dimaksud meliputi peringatan; teguran tertulis; pembekuan izin sementara; pencabutan izin; pencabutan keputusan atas pengangkatan atau penunjukkan, atau pemberhentian; pengurangan, penundaan, atau penghentian penyaluran dana bantuan; dan/atau kegiatan keolahragaan yang bersangkutan tidak diakui.

7. Syarat calon Ketua Umum berdasarkan ketentuan Standar Statuta FIFA (they shall have already been active in football) dan Statuta PSSI (Pasal 35 Ayat 4) sendiri adalah “telah aktif sekurang-kurangnya 5 tahun dalam kegiatan sepakbola”, haruslah diartikan sebagaimana adanya dan tidak ditafsirkan dalam arti sempit yaitu menjadi bagian dari kepengurusan PSSI selama 5 tahun.

8. Pasal 62 ART KOI, yang menyatakan AD/ART setiap anggota KOI harus memuat ketentuan yang menyatakan bahwa setiap anggota pengurus induk organisasi harus memenuhi persyaratan: “... (2) tidak pernah tersangkut perkara pidana dan/atau dijatuhi hukuman penjara”.

9. Standar Statuta FIFA Pasal 32 Ayat (4) yang menyatakan “... they shall have already been active in football, must not have been previously found guilty of a criminal offense ...” yang dalam terjemahan Bahasa Indonesia-nya adalah “... mereka telah aktif dalam kegiatan sepakbola dan tidak pernah dinyatakan bersalah dalam tindak pidana ...”

10. Pasal 68 (b) AFC Diciplinary Code “... ensure that no-one is involved in the management of clubs or the Member Association itself who is under prosecution for action unworthy of such a position (especially doping, corruption, forgery, etc.) or who has been convicted of a criminal offence in the past five years”, yang dalam terjemahan Bahasa Indonesia-nya adalah “... memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang terkait dengan manajemen dari klub atau Anggota Asosiasi tersebut yang berada dalam penuntutan terkait kasus (doping, korupsi, dan penipuan, dll.) atau pernah dinyatakan bersalah di dalam tindak pidana dalam lima tahun terakhir.”

11. UU-SKN Jo. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan Pasal 123 Ayat (2) yang menyebutkan bahwa “Dalam hal ketua umum induk organisasi cabang olahraga atau induk organisasi olahraga fungsional berhalangan tetap dan/atau menjalani pidana penjara berdasarkan keputusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, ketua umum induk organisasi wajib diganti melalui forum tertinggi organisasi sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.”

12. PP No 16/2007 ini, PSSI telah nyata-nyata tidak menjalankan ketentuan tersebut. Karena itu, dengan ini Pemerintah mengingatkan agar dalam Kongres 4 tahunan PSSI ini, ketentuan ini dilaksanakan dengan meninjau ulang ketentuan tentang persyaratan dan penetapan Calon Ketua Umum PSSI.

Reaksi PSSI

Soal Standar Statuta FIFA, PSSI menyebut Menegpora salah menginterpretasikannya. Pasalnya, PSSI mengaku telah mengikutinya.

"Jangan salah, PSSI sudah mengikuti statuta FIFA," kata Max Boboy, Direktur Hukum dan Peraturan PSSI. "Di standar FIFA memang itu ada, tapi di statunya FIFA sudah tidak memakainya. Artinya, standar itu disesuaikan dengan peraturan negara-negara masing-masing."

"Misalnya, seorang pegawai negeri atau anggota DPR baru dipecat setelah diputuskan harus menjalani hukuman pidana minimal selama 5 tahun. Sedangkan sampai 2 tahun tidak," lanjut Max.

Lebih lanjut, Max meminta Menegpora agar tak melakukan ancaman,"Menegpora pernah bilang ketika PSSI masih ada huruf 'I', maka harus ikut semua peraturan perundangan di Indonesia. Tapi, saya tanya, siapa yang membuat peraturan permainan sepakbola, FIFA kan?"

"Saya minta Menegpora membuat peraturan permainan sepakbola Indonesia," tegas Max.
Read More »»

Besok, Demo Nurdin Akan Dihadiri 4.000 Orang

Setelah hampir 4 jam melakukan demo di sekitar kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Gerakan Revolusi PSSI (GRP) membubarkan diri. GRP berjanji akan membawa lebih banyak massa besok.

GRP mengerahkan sekitar 100 lebih orang untuk demo hari ini, Senin 28 Februari 2011. Mereka menentang pencalonan Nurdin Halid sebagai Ketua Umum PSSI periode 2011-2015.

Setelah memulai demo di PSSI sekitar pukul 13.00 WIB, GRP menyudahinya pukul 16.40 WIB. Namun, aksi GRP menuntut pencalonan kembali Nurdin Halid tidak berakhir hari ini.

Koordinator GRP, Dhani Jamper, menegaskan pihaknya akan kembali menggelar aksi dengan lebih banyak massa. Bahkan, Dhani mengaku akan mengerahkan hingga 4.000 orang untuk aksi besok, Selasa 1 Maret 2011.

"Besok estimasi kami akan membawa 4.000 orang. Ditambah teman-teman kami dari Malang, Yogyakarta, Bandung, Bogor, Lampung dan Tangerang, mungkin akan ada 5.000 orang," ujar Dhani di sela-sela aksi.

"Kami akan sekalian menunggu hasil sidang FIFA di Zurich besok. Intinya, kami ingin Pemerintah segera membekukan PSSI dan susunan pengurus PSSI," lanjutnya.

Dhani menegaskan semua biaya aksi demo yang sudah dilakukan GRP dalam lima hari terakhir murni dari masing-masing peserta demo. "Biaya gerakan ini murni dari daerah masing-masing. Kalaupun ada bantuan cuma makan dan minum saja. Ini bukan gerakan yang dibuat-buat, ini serentak seluruh indonesia," kilah Dhani.
Read More »»

2/25/2011

Inilah Jadwal Siaran Langsung Persib Bandung

Bandung - Persib Bandung akan memulai laga putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 dengan mendatangi markas Semen Padang di Stadion Agus Salim Padang, Sabtu (5/3/2011) mendatang.

Dari 14 pertandingan di putaran kedua, Maung Bandung akan menggelar 9 laga kandang yang digelar di Stadion Silwangi Bandung. Sedangkan sisanya, Eka Ramdani cs akan menjalani laga tandang.

Selain bisa menyaksikan langsung penampilan aksi Persib di stadion, para bobotoh juga bisa menonton siaran langsung yang digelar Antv. Dari 14 laga Persib baik home maupun away, rencananya 13 laga akan disiarkan langsung.

Berikut ini jadwal selengkapnya laga Persib Bandung pada putaran kedua LSI 2010/2011:

Tanggal

Tim

Stadion

Keterangan

5 Mar 2011

Semen Padang vs Persib

Agus Salim Padang

Live Antv 19.00 WIB

12 Mar 2011

Pelita Jaya vs Persib

Singaperbangsa Karawang

Live Antv 19.00 WIB

18 Mar 2011

Persib vs Persija

Siliwangi Bandung

Live Antv 17.30 WIB

24 Mar 2011

Persib vs Persiwa

Siliwangi Bandung

Live Antv 19.00 WIB

27 Mar 2011

Persibvs Persipura

Siliwangi Bandung

Live Antv 19.00 WIB

1 Apr 2011

Arema vs Persib

Kanjurungan Malang

Live Antv 15.30 WIB

9 Apr 2011

Persib vs Bontang FC

Siliwangi Bandung

Live Antv 19.00 WIB

13 Apr 2011

Persibvs Persisam

Siliwangi Bandung

Live Antv 19.00 WIB

18 Apr 2011

Persibvs PSPS

Siliwangi Bandung

Live Antv 15.30 WIB

22 Apr 2011

Persibvs Sriwijaya FC

Siliwangi Bandung

Live Antv 15.30 WIB

7 Mei 2011

Persijap vs Persib

Gelora Bumi Kartini Jepara

Live Antv 19.00 WIB

28 Mei 2011

Persiba vs Persib

Kompleks Pertamina Parikesit Balikpapan

Live Antv 19.00 WIB

16 Jun 2011

Persib vs Persela

Siliwangi Bandung

Live Antv 19.00 WIB

19 Jun 2011

Persibvs Deltras

Siliwangi Bandung

-

*Jadwal sewaktu-waktu bisa berubah
Read More »»

Polisi Siap Beri Izin Laga Persib di Jalak Harupat

Bandung – Kapolres Bandung AKBP Hendro Pandowo mengaku tak keberatan dengan niat manajemen Persib Bandung untuk menggelar laga kandang menjamu Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, 18 Maret mendatang.

Polres Bandung bahkan siap mengeluarkan izin pertandingan. Namun pihaknya menyampaikan syarat kepada manajemen dan bobotoh Persib Bandung untuk memberikan jaminan bahwa pertandingan bisa berjalan aman tanpa adanya kericuhan suporter.

"Saya kira selama ada komitmen baik dari bobotoh, panpel dan semua pihak, polisi akan mengizinkan pertandingan di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung,” ujar Hendro saat dihubungi INILAH.COM, Rabu (23/2/2011).

Hendro menegaskan, jajaranya tidak akan menghalangi digelarnya laga Persib selama putaran kedua nanti, selama ada komitmen untuk bersama-sama menjaga keamanan.

"Kami terima niat baik pihak-pihak yang berkepentingan di Persib selama tidak mengganggu keamanan dan ketertiban warga masyarakat di sekitar," pungkas Hendro
Read More »»

Eks Pemain Shalke 04 Puji Bobotoh Persib

Bandung - Pemain asal Jepang Matsunaga Shohei yang sudah resmi berkostum Persib untuk putaran kedua LSI 2010-2011 mengaku kaget dengan antusiasme bobotoh yang menyaksikan proses seleksi pemain selama dua hari di Stadion Siliwangi.

Pemandangan tersebut, kata Matsunaga, baru dijumpai sepanjang kariernya bermain sepak bola, bersama klub asal Jerman Schalke 04 selama dua tahun 2008-2009, dan klub lokal asal Jepang Ahime FC 2010-2011.

"Bandung hebat sekali, saya kaget lihat suporternya. Baru kali ini saya lihat antusias suporter seperti ini. Saya sangat senang bisa bermain dengan tim ini," kata Matsunaga diterjemahkan rekannya, kepada wartawan di ruang kamar ganti pemain usai latihan game, Selasa (22/2/2011).

Matsunaga juga mengaku sedikit tahu pemain Jepang pertama yang pernah berkostum Persib, Sathosi Otomo, yang kini merumput bersama Bontang FC. Namun, ia mengaku tidak kenal dekat dengan Sathosi. "Ya, saya sedikit tahu tapi tidak kenal dekat," terangnya.

Sebelumnya, Matsunaga memang yakin bakal lolos seleksi Persib selama dua hari dari 21 hingga 22 Februari yang diikuti 9 pemain asing. Masing-masing dari, Korea Selatan 4 pemain, Chile 2 pemain, Jerman 1 pemain dan Belanda.

Keyakinan Matsunaga terkabul, setelah pelatih Daniel Roekito mengumumkan secara resmi, pemain yang mengenakan nomor punggung 24 itu, lolos seleksi dan menjadi pemain asing ke 40 yang telah berkostum Persib.
Read More »»

Inilah Alasan Manajer Persib Menerima Kembali Nova

Bandung - Manajer Persib Umuh Muchtar menceritakan alasan dirinya menerima kembali bek Nova Arianto untuk pada putaran II Liga Super Indonesia 2010-2011 awal Maret Mendatang.

Awalnya Umuh mengaku agak kecewa dengan keputusan Nova hengkang dari skuadnya. Namun, ia berusaha menahan kekecewaannya itu, sebab Nova sendiri terlihat masih ragu-ragu meninggalkan Persib.

"Saya sudah bilang sebagai orang tua sama anak tentu saja saya harus memberikan jalan yang terbaik buat Nova. Saat itu, saya beristilah seperti anak bekerja pada bapaknya, kalau ada tawaran yang lebih baik ya, saya serahkan kepada dia (Nova). Tapi dari awal Nova memang masih ragu-ragu, saya katakan kalau masih ragu lebih baik jangan dipaksakan karena tidak akan benar," ungkap Umuh.

Setelah itu, Nova terus berpiikir. Brigita Retno, istri Nova juga tidak sependapat dengan keputusan suaminya hengkang dari Persib. Saat itu, kata Umuh, Retno menginginkan suaminya tetap berbaju Persib. Bahkan Retno menyarankan agar keputusan Nova hengkang itu, tidak didasari karena materi.

"Setelah itu, Nova akhirnya bimbang dan ragu. Selain itu, sepertinya ada perubahan juga dari tim yang menawarkan, mungkin dari segi kontrak tidak sesuai. Akhirnya dia kontak saya dan pelatih, dia minta kembali," cerita Umuh.

Pernyataan Nova kembali ke Persib, lanjut Umuh, sudah diutarakan sejak dua hari lalu. Setelah itu, kata Umuh, mereka berbicara dengan pelatih.
Read More »»

Putaran II LSI, Persib Matangkan Formasi 3-5-2

Bandung - Menjelang putaran II Liga Super Indonesia 2010-2011, pelatih Persib Daniel Roekito akan mematangkan formasi 3-5-2, sesuai keinginan para pemain.

Namun, tambah Daniel, formasi tersebut tak akan dibakukan, tergantung lawan yang dihadapi. Pelatih berusia 58 tahun ini akan menyiapkan beberapa formasi pada putaran dua nanti, beberapa di antaranya adalah 4-4-2, 4-2-3-1 dan 3-4-3.

"Selama ini pemain memang menginginkan formasi lama yaitu 3-5-2. Buat saya tidak masalah selama mereka menguasai formasi tersebut. Tapi itu tidak baku tergantung lawan yang dihadapi," kata Daniel, usai memimpin latihan fisik di lapangan lintasan Atletik GOR Pajajaran Bandung, Kamis (24/2/2011).

Eks pelatih Persiba Balikpapan ini membantah formasi 3-4-3 yang diusungnya pada putaran pertama dianggap gagal. Ia menjelaskan, formasi 3-4-3 sebetulnya bisa mengalahkan 4-4-2, jika saja pemain bisa menjalankannya.

"Saat kita pakai formasi 3-4-3. Kelemahannya adalah kita kekurangan pemain tengah. Pemain gelandang bertahan saja kita cuma punya Hariono, untuk playmaker cuma ada Eka. Sehingga kita kesulitan mengembangkan pola ini, karena stok pemain terbatas," jelas Daniel.

Di putaran kedua nanti, setelah Persib melakukan penyegaran pemain dengan mengontrak Matsunaga Shohei dan Miljan Radovic, Daniel yakin lini tengah Persib akan semakin kokoh.

"Saya cukup yakin di putaran dua nanti saya lebih leluasa menggunakan beberapa formasi. Karena kita punya stok pemain banyak, khususnya pemain tengah," pungkasnya.
Read More »»

Maman Senang Nova Balik Lagi ke Persib

Bandung - Libero Persib Maman Abdurahman mengaku senang akhirnya Nova Arianto mengurungkan niatnya meninggalkan Maung Bandung pada putaran II Liga Super Indonesia 2010-2011.

Pada saat Nova menyatakan diri akan hengkang dari Persib, tak sedikitpun Maman memberikan restu. Justru Maman pernah meminta agar Nova mempertimbangkan keputusannya itu matang-matang.

"Saya gak berharap dia pergi dari Persib. Sebab, selama ini saya sudah merasa enjoy bekerjasama dengan dia (Nova). Kita bersama di Persib sudah hampir empat musim ini," kata Maman kepada INILAH.COM, di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat (25/2/2011).

Bandung - Libero Persib Maman Abdurahman mengaku senang akhirnya Nova Arianto mengurungkan niatnya meninggalkan Maung Bandung pada putaran II Liga Super Indonesia 2010-2011.

Pada saat Nova menyatakan diri akan hengkang dari Persib, tak sedikitpun Maman memberikan restu. Justru Maman pernah meminta agar Nova mempertimbangkan keputusannya itu matang-matang.

"Saya gak berharap dia pergi dari Persib. Sebab, selama ini saya sudah merasa enjoy bekerjasama dengan dia (Nova). Kita bersama di Persib sudah hampir empat musim ini," kata Maman kepada INILAH.COM, di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Jumat (25/2/2011).

Read More »»

2/21/2011

Menunggu Kehadiran Pemain Asing Persib ke-40

Bandung - Memasuki putaran dua Liga Super Indonesia (LSI), Persib masih tetap bertaburan pemain asing. Bahkan sore ini, Persib berencana menyeleksi sejumlah pemain asing. Mampukah para pemain asing tersebut menjadi bintang di Persib, atau hanya sebatas pemanis?

Setelah mendepak dua pemain asing asal Singapura Shahril Bin Ishak dan Baihakki Bin Khaizan, tim berjuluk Maung Bandung kembali mendatangkan bek jangkung asal Kamerun Abanda Herman.

Abanda masuk sebagai pemain asing ke-39 yang resmi berkostum Persib Bandung, terhitung sejak Maung Bandung kali pertama memakai jasa pemain asing di Liga Indonesia IX/2003. Kuartet Polandia, Mariusz Mucharski (kiper), Pawel Bocian (bek), Piotr Orlinski (gelandang), Maciej Dolega (striker), jadi barisan pemain asing pertama yang dikontrak Maung Bandung sekaligus menandai era baru Persib yang mulai terbuka terhadap pemain asing

Namun, dari seluruh pemain asing yang pernah membela Persib, hanya beberapa pemain asing saja yang mampu bertahan di skuad Maung Bandung lebih dari satu musim. Setelah Cristian Gonzales, striker kelahiran Uruguay yang memperkuat Persib sejak Januari 2009, resmi menjadi WNI pada November 2010, sosok Hilton Moreira berpeluang menjadi pemain asing paling lama yang bertahan mengenakan kostum biru-biru.

Hilton melewati catatan beberapa pemain asing yang pernah berkostum Persib lebih dari satu musim. Sebut saja Redouane Barkaui. Ia pertama kali berkostum Maung Bandung pada Ligina XII/2006. Kemudian Lorenzo Cabanas yang berkarier di Persib pada Ligina XIII/2007 serta LSI 2008/2009. Kiprah Barkaui dan Cabanas berakhir seusai dua musim membela Persib.

Lantas apa yang diperoleh Maung Bandung dari masuknya para pemain asing? Sejak menjuarai liga professional perdana tahun 1995 dengan mengalahkan Petrokimia 1-0 di final, tim berjuluk Maung Bandung tak pernah lagi mengecap manisnya mahkota juara. Persib hanya bisa berbangga karena diminati banyak pemain asing.

Sebagai salah satu tim yang bertabur dana plus punya nama besar, faktanya Maung Bandung memang menjadi salah satu bidikan pemain-pemain asing. Bagaimana tidak, kontrak yang bisa dikantongi para pemain asing ini mulai kisaran ratusan juta hingga miliaran rupiah seperti yang didapat Cristian Gonzales.

Sekadar untuk mengingat, Persib Bandung bisa menjadi juara Liga Indonesia (LI) pertama pada 1994/1995, dengan hanya mengandalkan pemain lokal. Sementara saat itu, hampir seluruh peserta LI menggunakan jasa pemain impor. Bahkan semua pemain Persib saat merumput berasal dari hasil pembinaan klub lokal Bandung.

Nama-nama besar seperti Robby Darwis, Yusuf Bachtiar, Sukowiyono, Asep Sumantri, Nandang Kurnaedi, Sutiono, Anwar Sanusi serta pemain-pemain lainnya merupakan hasil binaan klub divisi Persib. Dengan amunisi pemain murni lokal tersebut, Persib menjadi juara mengalahkan tim-tim lain yang mayoritas dihuni pemain asing. Adalah pelatih Indra Thohir yang meracik para pemain lokal tersebut menjadi kekuatan besar di kancah sepak bola nasional.

Sebelum membawa Persib Juara LI I 1994/1995, Indra Thohir pun mengantarkan Robby Darwis cs menjuarai kompetisi PSSI Perserikatan edisi terakhir tahun 1993/1994. Bahkan para pemain lokal ini pun mampu berbicara di kancah Asia. Saat mewakili Indonesia dalam Liga Champions Asia 1994/1995, Persib mampu menembus babak perempat final hingga Indra dianugerahi predikat Pelatih Terbaik Asia 1995.

Namun setelah masa kejayaan itu, Pesib malah terus dibanjiri pemain-pemain asing. Tapi pertanyaannya kemudian, apakah kehadiran pemain asing tersebut ikut membantu kemajuan prestasi Persib atau hanya sekadar pemanis dan syarat belaka?

Sampai sekarang belum ada analisa soal pemain asing di Persib. Namun, bila pertimbangan karena pemain lokal berkualitas terbatas dan sudah ada klub yang mengontrak lima pemain asing, sangat tidak rasional.

Manajemen seharusnya melakukan evaluasi secara detail adanya laporan stok pemain lokal terbatas. Parameternya harus jelas. Sebab, untuk menggolongkan pemain berkualitas atau tidak, selama ini belum ada aturan baku. Tidak semua pemain asing di Indonesia itu berkualitas prima. Bahkan hanya segelintir pemain asing yang benar-benar berkualitas.

Fenomena ini makin kentara ketika banyak juga pemain asing yang terlibat kasus kekerasan di lapangan. Pelatih-pelatih yang pernah menangani Persib sering berkilah agar tidak menyalahkan pemain asingnya, tapi melihat juga pemain lokal, apakah mereka juga punya kualitas. Tentu saja itu menjadi argumen yang aneh.

"Di Bandung saja sudah banyak yang layak untuk menjadi pemain Persib dibanding pemain luar. Banyak juga pemain asal Bandung yang pergi ke daerah lain untuk menjadi pemain profesional," ujar mantan pelatih Persib Indra Thohir.

Pelatih Daniel Roekito membuktikan bahwa pemain lokal milik Persib bisa berbicara lebih. Terbukti, kala menjamu Pelita Jaya Karawang di Stadion Siliwangi Bandung, Minggu (6/2/2011), Daniel bereksperimen dengan memasang 11 pemain lokal, plus satu pemain “asing” yang telah dinaturalisasi Cristian Gonzales.

Hasilnya Persib mengungguli tamunya dengan skor 1-0. Gol tersebut tercipta pada babak pertama saat lapangan diisi 11 pemain lokal. Optimisme produk lokal makin menyala ketika beberapa hari sebelumnya, Daniel sempat mengatakan hanya akan menurunkan pemain-pemain yang memiliki hati dan loyal kepada Maung Bandung. Bahkan ia juga menyebut pemain lokal masih memiliki mental dan semangat tinggi.

Saat menjamu Persijap Jepara, Minggu Minggu (13/2?2011) Daniel Roekito hanya menurunkan pemain lokal, hasilnya Persib menggebuk Persijap dengan skor telak 4-1. Sebuah bukti lagi bahwa pemain lokal tak kalah kuat dengan pemain asing. "Kalau lihat seperti ini, akan kita pertahankan tim ini," ujar Daniel.

Bobotoh Persib pun mengaku tidak keberatan jika manajemen menghapus pemain asing. Namun pemain tersebut harus mempunyai kualitas tinggi dan loyal kepada Persib. Bahkan Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf menilai kualitas pemain lokal, termasuk hasil binaan sendiri Persib, tidak kalah dengan pemain asing yang harganya cukup tinggi. Jadi tak salah bila Persib berniat kembali memaksimalkan potensi pemain lokal. “Pada dasarnya kita siap tidak memakai pemain asing”, tegas orang nomor dua di Jabar itu.

Para pemain lokal binaan Persib akan selalu ada sekalipun tim kebanggaan warga Bandung terpuruk di dasar klasemen. Mereka mempunyai keterikatan batin lebih kuat dibanding pemain luar Bandung atau Jabar, apalagi pemain asing yang hanya bermain karena alasan profesionalisme, atau menjadi barang pemanis dan penarik bobotoh untuk datang ke stadion.
Read More »»

Persib Mulai Berlatih

Setelah libur selama sepekan, Persib Bandung kembali akan menjalani latihan jelang putaran II Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011. Selain latihan, Persib juga akan menggelar seleksi pemain yang akan direkrut di putaran II nanti.

Rencananya, latihan dan seleksi akan digelar di Satdion Siliwangi, Senin (21/2) pukul 15.30 WIB. Proses seleksi itu diagendakan hanya berlangsung selama dua hari yaitu Senin hingga Selasa (21-22/2).

Menurut Asisten Pelatih Persib Bandung, Robby Darwis, sisa libur jeda jelang putaran II ini akan digunakan untuk membenahi tim. Pembenahan tim sesuai dengan hasil evaluasi selama Persib menjalani putaran I lalu.

"Selama jeda kompetisi, pelatih tentunya akan fokus membenahi tim. Mulai dari meningkatkan kondisi fisik, teknik, taktik dan strategi. Semuanya akan dimantapkan selama jeda kompetisi," kata Robby kepada wartawan, Minggu (20/2).

Selain latihan, Persib diperkirakan juga akan menggelar serangkain uji coba. Menurutnya, uji coba merupakan hal yang cukup penting untuk melihat hasil evaluasi yang dilakukan Persib.

"Tentu saja harus ada uji coba sebelum melawan Semen Padang, karena itu sangat penting. Minimal dua kali uji coba. Lawannya bisa dari tim divisi I atau divisi utama," ujarnya.

Kendati demikian, Robby belum bisa memastikan jadwal laga uji coba tersebut. Dengan demikian, Persib hanya memiliki waktu selama 12 hari berlatih sebelum berhadapan dengan Semen Padang pada 5 Maret mendatang.

Sementara itu hingga, Minggu (20/2), belum diketahui pemain asing yang akan mengikuti seleksi pada, Senin (21/2) ini. Sebelumnya, memang sempat disebut Persib akan kedatangan pemain dari Jepang, Korea Selatan, Slovakia, dan Bosnia. Sedangkan dua pemain Brasil yang rencananya akan mengikuti seleksi diperkirakan batal.

Menurut sumber "GM", pembatalan tersebut hanya dikarenakan hal teknis. Seperti diberitakan sebelumnya, kedua pemain Brasil tersebut yaitu, Fabiano, seorang kiper berusia 23 tahun dengan tinggi 195 cm dan playmaker bernama Frans Sergio berusia 24 tahun dengan tinggi 189 cm.
Read More »»

Pencoretan George Toisutta Persib Belum Bersikap

Persib Bandung belum bersikap atas pencoretan Jenderal George Toisutta dan Arifin Panigoro sebagai calon Ketua Umum PSSI oleh Komisi Pemilihan PSSI. Padahal Persib merupakan salah satu pendukung George Toisutta dalam pencalonan tersebut.

"Nanti, kita masih menunggu Pak George," ujar Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar melalui pesan singkatnya, Minggu (20/2).

Umuh tidak menjelaskan lebih rinci tentang sikap yang akan diambil oleh Persib. Namun George dan Arifin memang akan melakukan perlawanan terhadap pencoretan keduanya. Sedangkan sebelumnya, Persib melalui Umuh menjadi garda terdepan pencalonan George. Bahkan Umuh sempat membacakan "Manifesto Reformasi PSSI".

Sikap Persib ini berbeda dengan sikap yang dikeluarkan oleh Persebaya 1927. Melalui Ketua Umumnya, Saleh Ismail Mukadar bahkan menyatakan, siap mendukung keduanya melalui gerakan massa.

"Semua jalur kita pakai. Lewat ini (banding) dan gerakan massa. Pokoknya, harus kita akhiri praktik mafia Nurdin di PSSI," tegas Saleh seperti dikutip goal.com.

Sementara itu, Ketua Umum Bomber, Asep Abdul menyayangkan sikap Komisi Pemilihan PSSI, yang mencoret kedua nama tersebut. Kendati demikian, Asep mengingatkan, kedua calon tersebut masih bisa menggunakan hak banding yang diberikan Komisi Pemilihan.

Dalam waktu tiga hari seperti yang diberikan Komisi Pemilihan, diharapkan George dan Arifin tetap masuk ke dalam bursa pencalonan. "Ada waktu untuk Pak George bisa kembali masuk menjadi calon ketua PSSI. Kita berharap Pak George bisa kembali masuk," katanya.

Diakui oleh Asep, bobotoh khususnya Bomber memang menginginkan figur baru di tubuh PSSI. Karena figur yang lama dianggap telah gagal membangun persepakbolaan Indonesia dengan baik.

Contoh kecilnya, PSSI sudah tidak bisa menjembatani perizinan pertandingan Persib kontra Persija Jakarta di Bandung. Setiap laga Persib versus Persija, pihak kepolisian selalu melarang adanya penonton. Padahal laga ini syarat dengan tontonan yang menarik.

"Seharusnya PSSI bisa melobi dan meyakinkan Mabes Polri untuk bisa memberikan izin menggelar pertandingan dengan penonton. Tetapi hingga beberapa musim ini, pertandingan selalu digelar tanpa penonton," tukasnya.
Read More »»

2/20/2011

Gonzales Ingin Duet Lagi dengan Fagundez

Bandung - Minimnya perolehan gol yang diperoleh striker naturalisasi Cristian Gonzales sejak berkostum Persib, rupanya menjadi pemikiran manajemen Persib. Saat ini manajemen dikabarkan tengah mencari satu pemain yang bisa berkolaborasi dengan penyerang timnas itu.

Besok sore di Stadion Siliwangi, Persib akan menyeleksi beberapa pemain asing dari beberapa negara, masing-masing Jepang, Korea Selatan, Brasil, Slovakia, dan Bosnia. Pelatih Persib Daniel Roekito berharap menemukansosok pemain baru yang bisa berkolaburasi dengan Gonzales di lini depan atau penyuplai bola handal, yang bisa memanjakan pemain bernomor puggung 99 itu, layaknya Ronald Fagundes.

"Saat ini Cristian memang sangat konsen ingin mengangkat posisi Persib ke papan atas. Tapi dia tak memiliki tandem yang pas, manajemen juga pernah mengatakan kepada Cristian akan mencari tandem untuknya, di putaran kedua nanti," kata istri Gonzales, Eva Nurida Siregar.

Gonzales sendiri, kata Eva, Sebetulnya pernah menyatakan keinginannya untuk bisa berkolaborasi lagi dengan Fagundes, layaknya di Persik Kediri. Namun, upaya manajemen untuk mendatangkan rekan senegaranya itu di putaran kedua Liga Super Indonesia 2010-2011 mentok, karena kontraknya masih tersisa lima bulan lagi dengan Persisam Samarinda.

"Ya, sebetulnya Gonzales ingin sekali bermain lagi dengan Ronald, tapi untuk musim ini belum bisa karena Ronald masih terikat kontrak lima bulan lagi dengan Persisam. Mungkin keinginan itu baru bisa terkabul musim depan," kata Eva, menjelaskan apa yang dikatakan Gonzales kepadanya.

Gonzales Anggap Fagundez "Istri Kedua"
Bandung - Striker Persib Cristian Gonzales sudah merasa satu hati dengan rekan senegaranya Ronald Fagundez. Bahkan, menurut istri Gonzales, Eva Nurida Siregar, Gonzales sudah menganggap Fagundez sebagai "istri keduanya".

Menurut Eva, kedua pemain tersebut sama-sama berasal dari Uruguay dan lahir di kota yang sama yaitu Montevideo. Kedua pemain itu sama-sama memilih PSM Makassar sebagai pelabuhan pertamanya di Indonesia. Gonzales bergabung tahun 2003 sementara Fagundez setahun setelahnya.

Kebersamaan yang telah dibangun membuat keduanya tak bisa terpisahkan dan memutuskan pindah ke Persik Kediri pada musim 2005. Di sana keduanya mencapai puncak kariernya saat membawa 'Macan Putih' juara Liga Super Indonesia (LSI) musim 2006.

Boleh dibilang Fagundez adalah pasangan sejati alias soulmate Gonzales baik di dalam dan luar lapangan. Fagundez (31) yang lebih muda tiga tahun dari Gonzales, tahu bagaimana "melayani" kompatriotnya saat berlaga. Tak heran jika gelar top skor LSI selalu jadi milik Gonzales selama empat musim beruntun, 2006 hingga 2009.

Gonzales dan Fagundez akhirnya berpisah di pertengahan musim 2009 saat Persik mengalami krisis finansial. Gonzales hijrah ke Persib Bandung dan Fagundez memutuskan menetap di Persik sebelum berganti kostum Persisam Putra Samarinda musim lalu.

Perpisahan inilah yang kemudian dinilai istri Gonzales, Eva Nurida Siregar, sebagai penyebab tak stabilnya performa sang suami dalam dua musim terakhir. Gonzales seperti kehilangan teman sejatinya di lapangan hijau.

"Bisa dibilang mereka soulmate (pasangan sejati). Gonzales sosok yang bandelnya sedangkan Fagundez kebalikannya. Tapi kalau sudah bertemu, mereka seperti anak kecil," tutur Eva.

Kini harapan Gonzales bersanding kembali dengan Fagundez sepertinya akan terbuka, sebab Gonzales mengaku jika rekannya itu kepincut untuk bermain di Persib, dan mengikuti jejaknya menjadi warga negara Indonesia melalui naturalisasi.

"Manajemen Persib memang sudah menyatakan niatannya untuk membawa Ronald ke Persib musim depan. Mudah-mudahan saja harapan itu bisa terkabul. Dia sangat ingin membawa Persib meraih gelar juara," ujar Eva.

Read More »»

2/15/2011

Daniel Roekito Bidik Lima Pemain Persib U-21

Bandung - Pelatih Persib Bandung Daniel Roekito rupanya tak hanya fokus mencari pemain asing dan pemain lokal dengan label kelas satu untuk menambah kekuatan Maung Bandung pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, awal Maret mendatang.

Saat ini, pelatih yang terkenal lebih menyukai tenaga pemain muda ini mengaku bakal memfokuskan pencarian pemainnya pada anak-anak asli Bandung binaan Persib sendiri, yaitu Persib U-21. Ia menegaskan, tidak akan terlalu berpatokan pada sejumlah pemain dengan nama besar.

Daniel memberikan kesempatan kepada pemain muda Persib untuk menyusul seniornya. Jalan pintas dengan merekrut pemain-pemain dengan nama tenar, menurut ia, bukan prioritas utamanya saat menjalankan roda prestasi Maung Bandung di putaran dua LSI nanti.

"Ini memang tugas berat, tapi kalau tidak dimulai dari sekarang mau dikemanakan pemain-pemain muda itu. Sejauh ini saya sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen tim U-21. Tinggal menunggu momen saja. Yang jelas, tim Persib membutuhkan sedikitnya lima pemain muda dari U-21 untuk promosi ke tim senior Persib," papar Daniel.

Namun Daniel masih menutup rapat-rapat lima nama pemain Persib U-21 yang masih dalam pengawasannya itu. Daniel kembali menegaskan, rencana menambah 5 pemain muda itu tak lepas dari penilaian dirinya yang menyebut pola pembentukan tim di Persib sudah saatnya diubah.

"Di sini saya hanya melanjutkan tugas dari pelatih-pelatih Persib sebelumnya untuk terus ada dan berprestasi. Dan saya melanjutkan tugas ini dengan kondisi yang sudah seperti ini, sehingga untuk mengubahnya perlu tindakan tegas," jelas pelatih berusia 58 tahun ini.

Salah satunya merekrut para pemain muda yang punya potensi untuk terus berkembang, memberi tempat buat pemain muda untuk promosi ke tim senior adalah salah satu pilihan yang dilakukan Daniel.

Langkah itu, diambil Daniel untuk memberi tekanan pada pemain yang ada di tim agar mereka mau terus berjuang mengangkat prestasi Persib. Posisi mereka bisa terancam dengan hadirnya para pemain muda bertalenta. Pasalnya, Daniel tidak silau dengan nama besar pemain.

"Kata profesional itu adalah mau kerja keras dan selalu memberikan semua kemampuan yang terbaik yang dimilikinya. Bukan cuma mau enaknya saja. Saya tidak silau dengan nama besar dan pengalaman pemain, siapapun dan dari mana asalnya, asal mau bekerja keras, pasti akan saya prioritaskan
Read More »»

Suchao Nutnum Bisa Ditempatkan di Posisi Mana Pun

Bandung - Asisten Pelatih Persib Bandung Robby Darwis menilai Suchao Nutnum merupakan pemain serbabisa. Selain itu, kata Robby, pemain energik asal Thailand tersebut siap ditempatkan di posisi mana pun.

"Suchao merupakan pemain yang gampang menyesuaikan posisi. Dia bisa
ditempatkan di mana saja," ujar Robby.(15/2/2011).

Saat musim lalu ketika Persib dinahkodai Jaya Hartono, Suchao sangat klop diduetkan dengan Eka Ramdani di lini tengah Persib Bandung. Keduanya kerap memberikan umpan manis kepada para penyerang 'Maung Bandung'.

Permainan Suchao di musim lalu juga menyuntik ribuan bobotoh Persib yang datang ke stadion. Sayangnya, Suchau hanya setengah musim merumput di skuad Persib.

Kabarnya, musim depan Suchau akan kembali bergabung bersama Eka Ramdani Cs. Kabar tersebut diperoleh INILAH.COM dari salah seorang pekerja di lingkungan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

Pria yang tak mau disebutkan namanya itu mengaku melihat Suchao bersama perantaranya Hasan Saputra, pemilik SSB Saint Prima, memasuki Kantor PT PBB, Senin (14/2/2011) sore. Kedatangan Suchao juga diikuti Abanda Herman, beberapa menit kemudian.

"Tadi saya lihat Suchao masuk ke kantor PT PBB. Entah ada keperluan apa dia datang ke sini, saya berharap dia kembali ke Persib pada putaran kedua nanti," katanya.

Musim Depan Suchao Kembali Merumput di Persib

Bandung - Gelandang energik asal Thailand Suchao Nutnum
kemungkinan besar bakal kembali berkostum Persib Bandung pada musim depan. Kabar tersebut didapat INILAH.COM dari salah seorang pekerja di lingkungan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

Pria yang tak mau disebutkan namanya ini mengaku melihat Suchao bersama perantaranya Hasan Saputra pemilik SSB Saint Prima, memasuki Kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), sore tadi sekitar pukul 15.00. Kedatangan Suchao juga diikuti Abanda Herman, beberapa menit kemudian.

"Tadi saya lihat Suchao masuk ke kantor PT PBB. Entah ada keperluan apa dia datang ke sini, saya berharap dia kembali ke Persib pada putaran kedua nanti," katanya.

Sebelumnya Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar sempat mengatakan akan merekrut satu pemain gelandang dan striker. Suchao sendiri adalah pemain gelandang tegah. Musim lalu di masa kepelatihan Jaya Hartono, pemain bernomor punggung 15 kerap diduetkan dengan Eka Ramdani di lini tengah.

Bahkan Eka sendiri mengaku senang bisa berduet dengan Suchao. Saat itu Eka mengatakan, Suchao adalah duet terbaik selama dirinya berkostum Maung Bandung. Namun sayang, kebersamaan pemain timnas Thailand ini tak berlangsung lama, karena manajemen hanya mengontraknya selama setengah musim kompetisi.

Meski hanya setengah musim, Suchao mampu menyihir jutaan hati bobotoh. Kontribusi kepada Maung bandung memang patut diacungi jempol, sehingga wajar jika Suchao menjadi idola baru bobotoh kala itu
Read More »»

Pelatih Persib tak Mau Pilih 'Kucing dalam Karung

Bandung - Pelatih Persib Bandung Daniel Roekito menunjukan keseriusanya untuk menyeleksi pemain yang memperkuat Maung Bandung pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011.

Daniel menegaskan tidak mau memilih pemain seperti membeli ‘kucing dalam karung’ dalam proses seleksi yang bakal dilakukan mulai pekan depan.

"Meskipun ini tugas berat, saya tidak mau memilih pemain yang tidak loyal. Jika diibaratkan kita tidak mau pilih kucing dalam karung. Saya mau pemain yang benar-benar mau bekerja keras dan loyal terhadap Persib," ujar Daniel

Seleksi ketat yang bakal dilakukan Daniel, selain karena tak mau tertipu dengan nama besar pemain, juga untuk menghindari cedera bawaan dan menjauhi anggapan dirinya dicap sebagai agen pemain.

Saat ini, pelatih yang terkenal lebih menyukai tenaga pemain muda ini mengaku akan memfokuskan pencarian pemain yang merupakan anak-anak asli Bandung hasil binaan Persib sendiri, yaitu Persib U-21 dan U-23. Ia tidak akan terlalu berpatokan pada sejumlah pemain dengan nama besar.

Daniel memberikan kesempatan kepada pemain muda Persib untuk menyusul seniornya. Jalan pintas dengan merekrut pemain-pemain dengan nama tenar, menurutnya, bukan prioritas utamanya saat menjalankan roda
prestasi Maung Bandung di putaran dua LSI nanti.

"Kalau tidak dimulai dari sekarang, mau di kemanakan pemain-pemain muda itu? Sejauh ini, saya sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen tim U-21, tinggal menunggu momen saja. Yang jelas, tim Persib membutuhkan sedikitnya lima pemain muda Persib untuk promosi ke tim senior," papar Daniel.

Namun Daniel masih menutup rapat-rapat lima nama Maung Ngora yang tengah dipantaunya tersebut. Daniel kembali menegaskan, rencana menambah lima pemain muda itu tak lepas dari penilaiannya yang menyebut pola pembentukan tim di Persib sudah saatnya diubah.
Read More »»

2/08/2011

Sriwijaya FC Bidik Eka-Siswanto

Sriwijaya FC tengah dilanda krisis gelandang menyusul cederanya Firman Utina dan bergabungnya Mahardirga Lasut dalam pelatnas SEA Games XXVI tahun 2011.

Untuk mengatasi itu, manajemen SFC mulai berburu gelandang lokal. Adalah dua pemain Persib Bandung yakni Eka Ramdhani dan Siswanto yang menjadi buruan.

"Saat ini kami sedang berburu gelandang asal Asia dan gelandang lokal. Untuk gelandang Asia, pelatih Kolev telah melakukan seleksi, sedangkan gelandang lokal tertarik untuk merekrut Eka dan Siswanto," kata Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri Hendri Zainuddin

Menurut dia, peluang mendapatkan Siswanto lebih terbuka, karena pemain itu tidak mendapat posisi sebagai starting eleven di Persib. Sementara, Eka Ramdhani terbilang berat karena pemain ini mendapat tempat di Persib.

"Kami akan berusaha mendapatkan dua pemain itu, karena ini adalah permintaan Ivan Kolev," ujar dia.

SFC akan berlaga pada tiga kompetisi berat yakni, Liga Champions Asia, Superliga Indonesia, dan Piala Indonesia.

Firman Utina akan menjalani pemulihan cedera hingga dua bulan ke depan dan Dirga Lasut yang akan masuk Pelatnas pada awal Maret. Sehingga, otomatis SFC hanya memiliki Ponaryo Astaman sebagai gelandang jangkar.

"Untuk stok striker dirasa sudah cukup. Tapi, di posisi gelandang, kita memang sedang krisis. Saat ini, kami sedang berupaya mendapatkan gelandang lokal yang berkualitas dan memperbaiki materi pemain," ujar dia
Read More »»

Daniel Isyaratkan Perombakan Tim

Pelatih Persib Bandung Daniel Roekito sepertinya akan melakukan perombakan di tubuh Persib saat jeda kompetisi. Daniel akan menyeleksi lagi pemain agar Persib bisa tampil sesuai keinginannya.

Hal tersebut dikatakan Daniel setelah memimpin uji lapangan di Stadion Siliwangi, Selasa (8/2) pagi. Ketika ditanya berapa persen perombakan akan dilakukan, Daniel menyebutkan persentasenya antara 20 sampai 30 persen. "Kalau 50 persen saya kira tidak. Mungkin 30 atau 20 persen," sebutnya.

Ia menambahkan, selain seleksi total, di putaran kedua program akan dijalankannya secara sungguh-sungguh. "Saya akan lebih disiplin lagi," ucap mantan Pelatih Persik Kediri ini.

Yang menjadi tolok ukur utama bagi Daniel adalah faktor kemauan. Ia menuturkan, dirinya punya pemain banyak tapi percuma karena tak ada kemauan. "Percuma kalau misalnya Capello atau Mourinho melatih di sini tapi pemain enggak mau. Enggak bisa seperti itu," tambahnya.

Karena kondisi ini, ia menyebutkan jika Persib kini dalam keadaan sakit. Dan itu harus segera diobati secepatnya. Beberapa waktu lalu Daniel sempat mengeluhkan pemain yang tampil setengah hati membela Persib.

Perombakan juga dilakukan karena Persib harus bersiap-siap kehilangan pemain. Satu pemain yang santer dikabarkan akan keluar adalah Nova Arianto. Dan Daniel mengakui hal tersebut. "Dia terus terang kepada saya. Sejauh ini baru dia," tutur Daniel.

Ia mengatakan, dirinya sudah berbicara kepada Nova, apakah keputusan ini telah dipikirkan dengan matang. "Mungkin ada pertimbangan lain, seperti pertimbangan usia," kata Daniel.

Soal mundurnya Nova, menurut Daniel ia mempersilahkannya. Tapi nanti mekanismenya harus jelas. "Ini kan pertengahan musim dan dia masih ada kontrak. Apakah nanti melalui transfer atau bagaimana," ucapnya.

Meski demikian, Daniel masih memberikan kepercayaan kepada Nova. Dalam latihan Selasa pagi, Nova diplot menjadi bek untuk pertandingan melawan Semen Padang bersama Maman Abdurahman dan Baihakki Khaizan. "Dia kan masih anggota kami. Jadi harus siap untuk dimainkan," tambahnya
Read More »»

Nurdin Halid Hendaknya Sadar Diri

Pengamat sepak bola, Ari Junaedi, menilai, masih banyaknya dukungan anggota PSSI kepada Ketua Umum, Nurdin Halid, untuk kembali menjabat pada periode 2011-2015, membuktikan Nurdin enggan mundur dari posisinya. Sebagaimana diberitakan, Nurdin mendapatkan suara tertinggi dari kedua calon lainnya yakni George Toisutta, dan Nirwan Dermawan Bakrie.

Dari 100 pemiliki suara, Nurdin mendapatkan 81 dukungan suara dan Toisutta mendapatkan 12 suara. Sementara Nirwan mendapatkan suara paling kecil yakni dua suara. "Sudah bisa dipastikan pula, Nurdin Halid masih ogah mundur apalagi masih ada suara yang mendukungnya selain nama wakil ketua umum PSSI periode sekarang Nirwan Bakrie dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat George Toisutta," kata Ari kepada Kompas.com, Senin (7/2/2011).

Karena itu, Ari menilai, hal ini menjadi sulit bagi penantang incumbent seperti Toisutta untuk melenggang ke kursi Ketua Umum PSSI. "Ibarat sebelum masuk medan tempur, Toisutta sepertinya mendapatkan banyak serangan awal dari konstelasi suara dukungan dari daerah-daerah. Nurdin lewat komite penyeleksi calon ketua umum sepertinya masih ingin menunjukkan tajinya bahwa dia masih didukung mayortitas daerah. Padahal saat inilah momentum yang tepat bagi Nurdin untuk lengser keprabon," jelas Ari.

Menurut Ari yang juga berprofesi sebagai pengajar komunikasi politik di sejumlah perguruan tinggi ini, Toisutta harus bisa mengeksploitasi maksimalisasi dukungan yang sebanyak-banyaknya di sisa waktu yang tersisa. "Dukungan Arffin Panigoro kepada Toisutta hendaknya menjadi palang kekuatan baru untuk menghadang duet Nurdin-Nirwan. Jika insan pecinta sepak bola ingin menghendaki perubahan besar dalam sepak bola mau tidak mau harus memberi 'tekanan' kepada pengurus sepakbola di daerahnya masing-masing agar jangan memilih Nurdin kembali di Bintan nanti," papar Ari.

Ketiga bakal calon ketua umum ini sedang tahap verifikasi yang akan diumumkan pada 15 Februari mendatang. Kandidat yang lolos verifikasi akan bertarung dalam kongres pemilihan di Pulau Bintan pada 19 Maret nanti.
Read More »»

Persib tak Butuh Bomber Malaysia Safee Sali

Bandung - Bobotoh menilai Persib sudah tak lagi membutuhkan seorang bomber asal Malaysia Mohd Safee Sali. Yang dibutuhkan Persib saat ini adalah pemain belakang asal Persema Malang Abanda Herman.

"Yang dibutuhkan pemain Persib adalah pemain belakang. Sosok Abanda Herman saya rasa cocok untuk memenuhi daya pertahanan Persib di putaran kedua nanti," ujar Ketua Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber) pusat, Asep Abdul saat dihubungi INILAH.COM, Senin (7/2/2011) malam.

Abdul mengatakan, bobotoh tak mempermasalahkan Safee Sali sudah diklaim menjadi milik Pelita Jaya Karawang. Malah, kata Abdul, kondisi tersebut dinilai bagus karena para penyerang Persib sudah terlampau banyak.

"Jadi atau tidak Safee Sali ke persib bagi bobotoh tidak masalah. Justru, yang jadi evaluasi saat ini adalah wilayah pertahanan. Saya setuju jika pertahanan dirombak. Apalagi ditambah amunisi dengan kehadiran Abanda Herman," ungkapnya.

Ia berharap, kehadiran Abanda Herman di Persib mampu memperkokoh lini belakang Persib agar tidak banyak kebobolan. Sejauh ini, Abdul menilai, kekalahan beruntun Persib akibat lini belakang kurang kokoh. "Harapannya Abanda Herman mampu memperkuat lini belakang Persib agar bisa naik peringkat di LSI," tuturnya.
Read More »»

DR: Jangan Beri Lawan Kesempatan!

BANDUNG - Persib Bandung kembali menjalani laga kandang saat menjamu Semen Padang dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Siliwangi, Rabu (9/2/2011) besok. Pada pertandingan yang tanpa dihadiri penonton akibat sanksi PSSI ini, Maung Bandung tidak akan melepas kesempatan meriah poin penuh.

Hasil positif pada laga melawan Pelita Jaya beberapa waktu lalu menjadi modal berharga Persib untuk bangkit dari dasar klasemen. Menurut pelatih Persib Daniel 'DR' Roekito, kemenangan menjadi harga mutlak saat berlaga di kandang.

“Kita punya pertandingan kandang sebanyak tiga kali. Dengan meraih kemenangan di kandang akan sangat bagus. Pemain harus tahu untuk tidak memberikan kesempatan pada lawan.” ujar Daniel kepada wartawan, usai latihan pagi di Siliwangi, Selasa (8/2/2011).

Pertemuan Persib lawan Semen Padang menyajikan rivalitas tersendiri. Apalagi posisi Semen Padang kini berada di urutan kedua klasemen LSI. Sedangkan posisi Persib yang meraih kemenangan tipis 1-0 atas Pelita baru beranjak satu tingkat di urutan ke-13.

Laga nanti juga tidak lepas dengan isu tak sedap di kubu tuan rumah. Tidak bisa diturunkannya Siswanto karena akumulasi Kartu kuning, kabar akan hengkangnya Nova Arianto hingga gagal bergabungnya striker asal Malaysia Safee Sali, yang memilih berlabuh di Pelita Jaya.

Menyoroti hal tersebut, Daniel menilai bukan faktor utama tim. Menurutnya, banyak faktor yang perlu dibenahi tim. “Pemain harus punya kemauan. Pemain yang ‘punya nama’ banyak di sini. Tapi yang punya kemauan itu yang dicari,” tuturnya. Mengingat pertandingan putaran pertama yang menyisakan satu pertandingan kandang, Daniel menginstruksikan agar para pemain terus berkonsentrasi penuh.

“Saya tahu Hilton sedang sakit lawan Pelita. Tapi dia punya kemauan yang tinggi. Semua pemain harus memliki kemauan,” tegasnya.

Namun di sisi lain, Persib masih beruntung karena krisis penjaga gawang bisa diatasi dengan kehadiran kiper Persib U-21 Rizki Bagja. Penjaga gawang utama Maung Bandung, Markus Haris Maulana dan Cecep Supriyatna masih belum bisa diturunkan, sehingga harus meminjam Rizki untuk mendampingi Dadang Sudrajat.
Read More »»

Putaran Dua LSI, Persib Bakal Coret 8 Pemain

Bandung - Pelatih Persib Daniel Roekito mengaku bakal merombak 30 persen pemainnya di paruh putaran kedua Liga Super Indonesia 2010/2011. Pernyataan itu dilontarkan Daniel, usai memimpin latihan di Stadion Siliwangi tadi pagi.

Eks pelatih Persiba Balikpapan ini menegaskan, pada putaran kedua nanti Persib harus ada penyegaran. Ia juga menjanjikan, pada paruh kedua bakal lebih selektif dan benar-benar menerapkan disiplin tinggi.

Kalau sekarang, kata Daniel, cukup sulit untuk dibenahi karena ini sudah penyakit lama sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk membenahinya dan kompetisi juga sudah berjalan.

"Putaran dua harus ada penyegaran untuk membangkitkan yang lain. Sehingga kita putuskan 30 persen pemain diputaran kedua nanti akan kita rombak. Putaran kedua nanti kita harus bangkit," terang Daniel.

Daniel menjelaskan alasan bakal merombak 30 persen pemainnya, karena banyak faktor yang mempengaruhi, terutama masalah kemauan. Contohnya, kata dia, saat Persib menang tipis dari Pelita Jaya. Daniel hanya menurunkan pemain-pemain lokal saja yang diyakininya memiliki semangat dan kemauan tinggi.

"Buktinya dengan hanya mengandalkan pemain lokal, kita bisa menang. Pemain memang ada yang semangat ada juga yang tidak semangat. Dan ini ternyata sudah menjadi kebiasaan lama. Buktinya setelah saya tahu dia salah, dan saya tegur, dia gak bisa mengelak. Ke depan saya hanya mau ambil pemain yang mau kerja, ini sebagai syok terapi saja," ucap Daniel.

Situasi tim Persib ketika dirinya datang memang sudah begini, dan untuk memeprbaikinya tentu saja memerlukan waktu cukup lama. Sebab, kata Daniel, sebuah tim terbentuk dari kekurangan dan kelebihan, sehingga ia membutuhkan waktu untuk membenahinya.

"Saya ingin uang, tapi kerja asal-asalan itu bukan karakter saya. Begitu pun pemain. Persib mengontrak bukan karena namanya tapi kerjanya yang dibayar. Sehingga sudah sepatutnya mereka bermain total untuk Persib. Sekali lagi saya tegaskan di putaran kedua saya hanya butuh pemain yang mau bekerja," tegas pelatih asal Rembang ini.

Pada LSI 2010/2011, Persib mendaftarkan 26 pemain ke Badan Liga Indonesia. Jika 30% dari 26 pemain tersebut dirombak, berarti ada sekitar 8 pemain yang terancam dicoret dari skuad Maung Bandung
Read More »»

Nova Mundur, Manajer Persib Siap Cari Pengganti

Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengungkapkan kekecewaannya dengan sikap Nova Ariantoyang memutuskan hengkang saat keadaan Persib dalam keadaan terpuruk.

Umuh pun mempertanyakan tanggung jawab Nova sebagai pemain yang sudah membela Maung Bandung selama tiga musim terakhir. Kendati demikian, Umuh tidak akan menghalang-halangi langkah Nova, dan akan mencari pengganti Nova.

Manajer yang juga Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) ini, sebelumnya memang sudah mengetahui bahwa pemain bernomor 30 ini bakal meninggalkan Persib pada putaran kedua nanti.

"Saya sudah tahu karena dia SMS saya. Ia bilang di putaran kedua nanti akan keluar dari Persib, dan SMS itu saya dapat setelah Persib dikalahkan Persipura beberapa waktu lalu," kata Umuh kepada INILAH.COM, Selasa (8/2/2011).

Kabarnya, kata Umuh, Nova tergiur dengan tawaran dari salah satu klub anggota Liga Primer Indonesia (LPI) yang menjanjikan nilai kontrak yang besar. Namun, menurut Umuh, momennya tidak tepat karena saat ini Persib dalam keadaan terpuruk.

"Kenapa klub di LPI menganggu pemain yang sudah terikat kontrak dengan tim yang sedang menjalani kompetisi. Kalau begini caranya, jujur saja saya jadi tidak simpati lagi dengan LPI," tegas Umuh.

Jika niatan Nova itu sudah benar-benar bulat, Umuh juga tidak akan lagi menghalang-halangi. Sebab, menurutnya, kalau pun tetap dipertahankan permainan Nova tidak akan maksimal dan mengganggu pemain lainnya.

"Ya sudah lepas saja, kita fokus cari pengganti ia yang kualitasnya lebih baik. Saya tidak mau mempertahankan pemain yang sudah setengah hati membela Persib," tegasnya.

Nova sendiri dipastikan meninggalkan Persib pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011. Kepastian tersebut dilontarkan langsung pelatih Persib Daniel Roekito.

"Ya, Nova sudah bicara sama saya kalau dia mau mundur. Saya bilang silakan saja buat surat resminya, kan ada mekanismenya mau ditranfer atau gimana," kata Daniel usai latihan di Stadion Siliwangi Bandung, Selasa (8/2/2011).

Sebelumnya, Nova memang sempat menulis di akun Facebook-nya bahwa ia ditawari kontrak selama tiga musim oleh salah satu klub Liga Primer Indonesia (LPI) dengan nilai kontrak cukup menggiurkan. Kabarnya ada dua klub LPI yang meminati Nova, yakni Persema Malang dan Semarang United
Read More »»

2/07/2011

PSSI Jabar Isyaratkan Dukung Toisutta

BANDUNG - Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Barat belum menentukan calon Ketua Umum PSSI yang akan diusung dalam kongres di Pulau Bintan pada 19 Maret nanti. Tiga calon ketum yang kini mengikuti verifikasi dinilai layak untuk menjadi ketua umum PSSI periode 2011-2015.

"Ketiganya sangat layak. Kami masih punya waktu untuk menentukan pilihan," kata Ketua Umum PSSI Jawa Barat Toni Apriliani, Senin (7/2/2011).

PSSI Jawa Barat, kata Toni, akan menggelar rapat kerja daerah (rakerda) untuk menentukan sikap pendukungan ketua umum PSSI. Rakerda rencananya akan digelar pada tanggal akhir Febuari.

Menurutnya, untuk menentukan sikap siapa yang akan didukung oleh PSSI Jabar menjadi ketua umum, pihaknya akan menggelar rakerda. Dalam rakerda itu sebanyak 26 pengcab PSSI kab/kota se-Jabar akan dilibatkan berikut klub-klub.

Tiga calon PSSI yang sudah terdaftar, yakni pertama Nurdin Halid, KSAD Jendral George Toisuta, dan pengusaha Nirwan Bakrie.

“Nurdin dan Nirwan sudah mendarah daging di PSSI. Sedangkan George Toisutta adalah orang yang aktif di olah raga dari kalangan TNI. Khusus George, saya sempat dekat dengan dia di tahun 2005 saat beliau bekerja di Pangdam III Siliwangi,” bebernya.

Toni menambahkan, konsep Nurdin dan Nirwan sudah bisa dikenali karena sudah pernah menjadi pengurus PSSI. Mereka, kata Toni, membuat konsep yang sudah dilaksanakan seperti fokus pada pembinaan pemain muda. Sedangkan George masih belum dikenali konsep sehingga masih ditunggu apakah yang bersangkutan akan menjelaskan konsepnya.

Dalam rakerda tersebut, pihaknya akan mengundang tiga calon untuk menjelaskan konsep yang menentukan arah PSSI kedepan. “Kita akan memberikan masukan pada Rakerda nanti, selain juga membahas agenda organisasi. Yang dibahas adalah penguatan di tubuh PSSI,” tuntasnya
Read More »»

Persib Butuh Playmaker, Bobotoh Rindu Cabanas

Bandung - Saat Persib Bandung terpuruk di dasar klasemen Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, para bobotoh kembali ingat dengan sepak terjang playmaker asal Paraguay, Lorenzo Cabanas.

Menurut bobotoh, tim kesayangannya tidak membutuhkan penyerang, melainkan seorang playmeker yang bisa memberikan umpan manis kepada striker Persib

"Menurut saya, Persib lebih memerlukan pemain tengah dan belakang daripada pemain depan. Kan penyerang di persib sudah banyak. Permainan mereka juga tidak dapat diragukan lagi," ujar Dirijen Viking Persib Fans Club Yana 'Bool'

Pemain tengah tersebut, kata Yana, untuk menopang kapten Persib Eka Ramdani dalam memberikan umpan-umpan cantik kepada penyerang.

"Sosok pemain yang dibutuhkan Persib saat ini seperti pemain asal negara Paraguay, Lorenzo Cabanas atau Ronald Fagundez," tandas Yana.

Sosok Cabanas yang membela Persib selama dua musim, dinilai mampu membuat irama permainan Persib menjadi indah. Buktinya, saat memperkuat Persib, banyak gol yang berawal dari umpan indah Cabanas.

"Memang Persib mempunyai Eka Ramdani sebagai playmaker. Tapi, Eka terlihat kesulitan karena tidak ada tandem. Nah, tandem tersebut yang dibutuhkan Persib," ungkapnya.

Saat ini, Persib Bandung berencana mendatangkan top skorer Piala AFF 2010 asal Malaysia Safee Sali untuk bergabung pada putaran kedua LSI 2010/2011. Safee rencananya mulai bergabung awal Maret mendatang.

Yana mengatakan, jika Persib kembali membeli striker, jumlah penyerang Persib menjadi terlalu banyak, dan mau tidak mau salah seorang penyerang Persib harus hengkang.

"Kalau bobotoh sih oke-oke saja Safee Sali bergabung ke Persib. Tapi kan penyerang Persib sudah banyak, jadi salah satu harus dibuang," pungkas Yana
Read More »»

PSSI Diminta Tindak Wasit Suharto

Bandung - Bobotoh meminta Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada wasit Suharto yang sudah memberikan kartu merah terhadap penyerang Persib Bandung Cristian Gonzales.

"Jika Gonzales diberikan sanksi Rp25 juta, maka wasitnya juga harus diberi sanksi karena sudah memberikan kartu merah dengan alasan tidak jelas," ujar Dirijen Viking Persib Fans Club Yana ‘Bool’ saat dihubungi INILAH.COM, Senin (7/2/2011).

Menurut Yana, saat Persib dijamu Persisam Putra Samarinda di Stadion Segiri Samarinda, wasit Suharto tidak seharusnya memberikan hukuman kartu merah jika Gonzales memang benar menghina wasit.

"Itu merupakan kesalahan wasit. Masak hanya Gonzales saja yang diberikan sanksi dari PSSI. Itu tidak adil, seharusnya PSSI juga memperhatikan dan memberikan sanksi kepada wasitnya juga. Jangan asal memberikan sanksi" ungkapnya.

Seharusnya, kata Yana, PSSI tidak mengambil keputusan secara sepihak. PSSI juga harus mencari kebenaran terlebih dahulu mengenai kesalahan Gonzales.

"Belum tentu yang diungkapkan oleh wasit itu benar apakah Gonzales menghina dengan kata-kata monyet. Kalau gitu, PSSI mengambil keputusan secara sepihak dong," ujar Yana.

Surat hukuman kepada Gonzales diterima manajemen Persib, Minggu (6/2/2011) yang isinya berdasarkan surat keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI No 31/KEP/KD/ISL/-III-II-11. Atas laporan pengawas pertandingan dan laporan khusus wasit pada pertandingan Persisam kontra Persib, Gonzales menerima hukuman denda Rp25 juta.

Gonzales terbukti melanggar Peraturan Organisasi PSSI No 06/PO-PSSI/III/2008, tentang Kode Disiplin Pasal 60 ayat (2), bertingkah laku buruk melakukan penghinaan terhadap wasit yang bertugas dengan mengatakan 'Wasit tidak profesional' dan 'Kamu Monyet'.

Atas penghinaan tersebut wasit kemudian memberi kartu merah kepada Gonzales yang mengakibatkan striker asal Uruguay tersebut tidak bisa bertanding saat Persib menjamu Arema Indonesia di Stadion Siliwangi Bandung, Minggu (23/1/2011).
Read More »»

Manajer Persib Merasa Dibohongi Safee Sali

Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku kecewa saat mendengar penyerang timnas Malaysia Mohd Safee Sali sudah resmi diikat kontrak tim Pelita Jaya Karawang. Padahal, kata Umuh, ia sudah lebih dulu membuka negosiasi dengan manajemen Slangor FC.

Bahkan saat itu, Umuh mengaku sudah bertemu langsung dengan Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Selangor (FAS) Datuk Hamidin Mohd Amin, bersama Mohd Safee Sali, dan mereka meminta agar Persib menunggu.

"Saat itu saya bilang, urusan soal harga Safee kita mengikuti saja. Tapi kenapa jadinya malah ke Pelita Jaya," tegas Umuh,

Padahal, sambung Umuh, Persib siap memboyong Safee melebihi nilai kontrak yang sudah disepakati top skor Piala AFF 2010 itu dengan Pelita Jaya. Menurut penuturan salah seorang sumber, Pelita sukses memuluskan rencananya menggaet Safee yang sebenarnya lebih tertarik memperkuat Persib Bandung karena The Young Guns berani membayar uang transfer yang dipatok pihak Selangor FC sebesar 50 ribu US Dollar.

Manajer yang juga menjabat sebagai dirut PT PBB ini juga mengaku dua hari yang lalu sudah dihubungi pihak Slangor FC, dan mereka menjanjikan Safee pasti ke Persib.

"Makanya saya menunggu keputusan dari manajemen Slangor FC karena kita sudah deal, tapi pada kenyataannya malah dengan Pelita Jaya. Saya merasa dibohongi ini tidak konsekuen. Padahal kalau dia mau kita siap memberikan nilai kontrak lebih tinggi dari Pelita Jaya," tegasnya.

Namun, karena Safee sudah dinyatakan resmi bergabung dengan tim berjuluk The Young Guns itu, Umuh merelakan kegagalan mendatangkan safee ke Bandung. Kini ia memutuskan untuk fokus saja memburu pemain belakang
Read More »»

Persib Siapkan Shahril & Hilton Gantikan Siswanto

Bandung - Persib Bandung siapkan dua pemain pengganti Siswanto yang dipastikan absen saat menjamu Semen Padang, pada laga tanpa penonton di Stadion Siliwangi, Minggu (7/2/2011).

Gelandang yang musim lalu sempat berkostum Persema Malang ini terpaksa absen karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning, saat Persib meraih kemenangan tipis 1-0 dari Pelita Jaya, Minggu (6/2/2011).

"Ya otomatis karena Siswanto sudah mendapat dua kartu kuning, dia tak bisa dimainkan saat melawan Semen Padang, Rabu nanti," kata asisten pelatih Persib Robby Darwis, Senin (7/2/2011).

Kartu kuning pertama Siswanto didapatkannya ketika Persib bermain imbang 1-1 dengan Persela Lamongan pada laga pertama Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011 di Stadion Surajaya Lamongan, 28 September 2010 lalu.

Kendati demkian, kata Robby, tim pelatih tak khawatir dengan absennya Siswanto. Persib masih punya banyak pemain pengganti di posisi sayap. Selain Shahril Ishak, Hilton juga Robby bisa bermain di posisi tersebut.

"Banyak alternatif pemain yang bisa menggantikan posisi Siswanto. Tetapi semuanya tergantung pelatih kepala Daniel Roekito, dan kesiapan dari pemainnya," ucap mantan pemain Persib dan timnas Indonesia ini.
Read More »»

Persib Coret Markus, Nova, Baihakki Dan Pablo ?

PERSIB Bandung mengindikasikan bakal melakukan perombakan besar-besaran alias cuci gudang, terutama di sektor lini belakang setelah menyelesaikan seluruh pertandingan di putaran pertama Liga Super Indonesia.
Laga terakhir Maung Bandung di putaran pertama adalah menghadapi Persijap Jepara, di Stadion Siliwangi, Bandung, Minggu (13/2/2011) nanti. Laga tersebut kabarnya bakal jadi laga terakhir dua bek Persib yang kemungkinan besar meninggalkan markas Maung Bandung, Nova Arianto dan Bhaihakki bin Kaizan.

Baik Vava maupun Bhaihakki kabarnya bakal didepak dari skuad Maung Bandung. Gelagat bakal terbuangnya kedua pemain tersebut, sudah mulai terlihat. Vava bahkan pada laga terakhir Persib melawan Pelita Jaya, Minggu (6/2/2011) lalu, namanya tak terlihat di daftar line up, bahkan pemain cadangan.

Suami Brigita Retno itu, dikabarkan sudah secara lisan menyampaikan niatnya pergi dari Persib sebelum putaran II dimulai kepada pengurus dan manajemen Maung Bandung.

Sementara itu, Bhaihakki, terancam dibuang karena penampilannya sejauh kurang memuaskan sejak bergabung pada pra musim lalu. Bhaihakki belakangan kalah bersaing dengan bek muda Persib, Wildansyah untuk mengisi tempat di posisi bek kanan.

Meski tak menyampaikan pembenaran kabar manajemen maupun jajaran tim pelatih, bakal mendepak Vava dan Bhaihakki. Manajer Umuh Muchtar menyatakan salah satu fokus Persib pada masa rehat kompetisi adalah membenahi lini belakang.

“Memang akan ada penambahan pemain di lini belakang tapi kita belum pastikan apakah akan ada pemain yang harus dibuang atau tidak begitu juga dengan siapa pemain belakang yang nantinya didatangkan,” jelas Umuh.

Salah satu pemain yang rencananya bakal didatangkan untuk memperkuat lini belakang Persib adalah Abanda Herman. Bek asal Kamerun itu, bahkan akhir pekan lalu sudah berada di Bandung.

Namun, Umuh menolak menyampaikan pembenaran ketika disinggung kehadiran Abanda di Kota Kembang ada kaitannya dengan rencana Persib mengontraknya. Abanda seperti diketahui baru saja dipecat klubnya Persema Malang setelah mangkir dari latihan selama beberapa hari.

“Mungkin ada beberapa urusan yang belum dia selesaikan dengan manajemen Persema. Karena Sabtu (5/2/2011) Persema kebetulan main di Bandung, karena itu dia ada di Bandung,” jelas Umuh.

Selain Vava dan Bhaihakki, menurut sumber di tim. Kiper Markus Haris Maulana pun posisinya terancam didepak. Penampilan angin-anginan Markus tampaknya akan membuat Pelatih Daniel Roekito tidak akan memedulikan status Markus sebagai kiper timnas Indonesia. Satu nama lain yang terancam dibuang adalah striker asal Argentina, Pablo Alejandro Frances.

Selama ini Daniel memang dikenal tegas kepada pemain, ia tak sungkan untuk mencadangkan seorang pemain jika dinilai tak layak dimainkan seperti ketika Persib menjamu Pelita, Daniel menyimpan empat pemain asingnya di kursi cadangan.
Read More »»

2/04/2011

Kiper Persib U-21 Gantikan Markus Lawan Pelita

Bandung - Persib Bandung akhirnya meminjam kiper utama Persib U-21 Rizki Bagja untuk menghadapi Pelita Jaya Karawang Minggu (6/2/2011) menyusul krisis penjaga gawang setelah Markus dan Cecep cedera.

Rizki dipastikan bakal melapisi Dadang Sudrajat pada pertandingan melawan Pelita Jaya Karawang di Stadion Siliwangi, Minggu (6/2/2011).

Manejer Persib U-21 Edi Djukardi mengaku sudah menerima permintaan via telepon dari wakil Manajer Persib, Dedy Firmansyah pada Kamis (3/2/2011) malam.

"Saya sudah mendapatkan telepon dari Wakil Manajer Persib. Katanya akan meminjam salah satu kiper persib U-21," ujar Edi Djukardi, Jumat (4/2/2011).

Karena sudah ada izin, maka Edi memutuskan meminjamkan kiper utama Persib U-21 tersebut. Kiper yang akrab dipanggil Bagja pun terlihat mengikuti sesi latihan Persib di Pusdikpom Cimahi, Jumat pagi. "Tadi sudah mulai latihan bersama Persib," kata Edy.
Read More »»

Wah Sudah 3 Bulan Gaji Skuad Persib Ditalangi Umuh

Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menegaskan jika para pemegang saham atau yang dulu akrab dikenal konsorsium sudah tak lagi mengeluarkan dana untuk menggaji pemain Persib.

"Sudah tiga bulan ini, saya berkorban mengeluarkan uang pribadi saya untuk mengaji pemain. Jumlahnya tidak sedikit, yaitu Rp1,1 miliar per bulannya," kata Umuh, dalam acara silaturahmi 36 klub Pengcab PSSI Kota Bandung di Pendopo Alun-alun Kota Bandung, Selasa (1/2/2011).

Semua itu dilakukan Umuh karena kecintaannya kepada Persib, dan untuk mengantisipasi gejolak yang muncul dari pemain jika mereka telat gaji. Ia juga menyayangkan kepada konsorsium yang seakan mengabaikan persoalan tersebut.

"Saya sudah beberapa kali mengajukan anggaran buat gaji pemain, tapi hingga sekarang belum ada tanggapan. Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi, hingga mereka tidak mau mengeluarkan anggaran untuk gaji pemain," ucapnya.

Selama ini, sambung Umuh, ia sudah berjuang mati-matian untuk menyelamatkan Persib. Tetapi sekarang 70 persen saham Persib malah dikuasai oleh konsorsium yang berada di Jakarta, sedangkan Bandung hanya punya sisanya yaitu 30 persen.

"Saya tidak tahu sebenarnya ada apa dengan konsorsium ini, mereka malah mengusulkan bagaimana kalau pemain Persib tanpa orang Bandung, saya sangat sedih medengar itu, ini sudah keterlaluan," terang Umuh, saat memaparkan sikap dari 36 klub pengcab PSSI yang memilih agar Persib tetap di LSI.

Umuh juga membeberkan soal surat yang diterima PT PBB dari konsorsium tertanggal 25 Januari. Dalam surat tersebut para pemegang saham merencanakan pertemuan, yang disebut sebagai rapat umum para pemegang saham (RUPS), yang akan membahas soal perombakan di jajaran direksi dan komisaris di Jakarta.

"Memang saya diundang oleh konsorsium akan ada perubahan direksi dan komisaris, apakah akan ada yang diganti atau yang ditambah saya belum tahu. Yang pasti kita tetapa akan mempertahakan Perib jangan sampai ke luar Bandung, rapat RUPS harus di Bandung karena Persib ada di Bandung tidak di Jakarta," tegas Umuh.
Read More »»

2/03/2011

Vonis Eks GM Persisam Seret Petinggi PSSI

Vonis satu tahun penjara kepada mantan general manager Persisam Putra Samarinda, Aidil Fitri, turut menyeret nama sejumlah pejabat teras PSSI.

Sempat mengalami penundaan, Pengadilan Negeri Samarinda menyatakan Aidil Fitri terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Samarinda, demikian dilansir Tempo.

Menariknya, beberapa petinggi PSSI disebutkan menerima sebagian dana yang disalahgunakan itu. Ketua umum Nurdin Halid disebut menerima dana Rp100 juta. Begitu juga dengan ketua BLI Andi Darussalam sebesar Rp80 juta, bendahara Hamka Kadi Rp25 juta, dan terbesar adalah ketua BLAI Iwan Budianto yang menerima Rp600 juta dari Aidil Fitri.

Persisam menerima total dana Rp37,5 milyar pada APBD tahun 2007 dan 2008 dan ditemukan kerugian negara dengan jumlah Rp1,78 milyar. Majelis hakim yang diketuai Parulian Lumbantoruan menghukum Aidil Fitri dengan penjara satu tahun serta melansir daftar penerima penyalahgunaan dana yang dilakukannya. Selain kepada petinggi PSSI, dana juga mengalir ke sejumlah anggota DPRD Kota Samarinda periode 2004-2009.

Read More »»

Alasan Persib Dukung Jenderal Toisutta

Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal George Toisutta telah secara resmi menyatakan akan maju menjadi calon Ketua Umum PSSI masa bakti 2011-2015. Dalam deklarasi dukungan hari ini, hadir perwakilan klub termasuk Umuh Muchtar, Manajer Persib Bandung. Belakangan, Umuh menjadi sorotan setelah dia sempat mengancam akan membawa Persib pindah ke LPI.

Namun, Umuh menegaskan dukungannya kepada George bukan dikarenakan sakit hati kepada PSSI. "Kami tidak menjelek-jelekkan. Tidak akan. Semua klub punya hak untuk mencalonkan siapa pun jadi ketua umum. Supaya nanti tidak ada calon tunggal," kata Umuh kepada wartawan dalam acara deklarasi di Mabes TNI, Jakarta, Rabu, 2 Februari 2011.

"Saya mendukung Bapak George untuk jadi calon Ketua Umum PSSI. Kenapa tidak?" katanya lagi.

Umuh mengatakan dukungannya ini tidak ada hubungannya dengan ancaman pindah ke LPI. "Dari Pengurus Cabang memohon jangan masuk LPI. Masuk tidaknya kami kan ada pertimbangan. Jangan dicampuradukkan," katanya lagi.

Acara deklarasi ini dihadiri pula oleh pengurus beberapa klub yang pindah ke LPI. Antara lain dari Persema Malang, Persebaya Surabaya, dan PSM Makassar. Selain mereka, hadir juga beberapa wakil klub yang bergabung di Liga Super Indonesia (ISL). Misalnya, wakil PSMS Medan dan pengurus Persita Tangerang, Satim Sofyan.
Di acara ini, Umuh didaulat untuk membacakan Manifesto Reformasi yang pada intinya berisi pernyataan dukungan kepada Jenderal George. "Saya atas nama Persib. Pengurus Cabang tidak punya suara karena nanti saya yang ikut Kongres," ujar Umuh.
Read More »»

2/02/2011

Kalah 5-1, Persib Makin Terbenam di Dasar Klasemen

Bandung - Persib Bandung lagi-lagi gagal mencuri poin pada tur terakhirnya di Papua, setelah takluk 5-1 dari tuan rumah Persipura Jayapura, di Stadion Mandala Jayapura, Rabu (2/2/2011).

Gol pembuka kemenangan tim berjuluk Mutiara Hitam ini dicetak Ian Luis Kabes menit 20, 39, Zah Rahan menit 75, Stevi Bosanvia menit 91 dan gol bunuh diri Maman Abdurahman menit 24. Sementara gol balasan Persib dicetak Rahmat Affandi 79.

Pada tur terakhir Papua ini anak-anak Bandung bermain lebih terbuka dan tetap menampilkan permainan menyerang. Kedua tim tampaknya masih berhati-hati dalam melancarkan serangannya di awal babak pertama.

Petaka datang menghampiri Persib menit 20. Zahrahan berhasil melakukan penetrasi dengan menggiring bola dari samping kiri gawang Markus yang posisinya sudah keluar dari sarang. Bola langsung disodorkan kepada Ian Kabes yang tiba-tiba berada di samping kanan gawang Persib. Dengan mudah tendangan Ian merobek gawang Markus yang terlambat bereaksi.

Tertinggal 1-0, Persib harus kehilangan penjaga gawang bernomor punggung 81 itu, karena mengalami cedera rokek di bagian bawah dagunya setelah berbenturan dengan Ian Kabes. Markus dilarikan dengan menggunakan ambulans. Posisinya pun langsung digantikan Dadang Sudrajat yang baru datang sehari sebelum laga ini dimulai.

Tak puas dengan satu gol, Persipura berhasil memperbesar keunggulannya setelah pemain belakang Persib Maman Abdurahman melakukan aksi bunuh diri. Akibat kesalahan itu, Persib harus tertiggal 2-0, pada menit 24 dibabak pertama ini.

Memasuki babak kedua, anak-anak Jayapura tak mau mengendurkan serangannya. Mereka bertubi-tubi melancarkan tendangan keras terus ke arah penjaga gawang Dadang Sudrajat yang baru diturunkan untuk pertama kalinya sepanjang LSI musim ini setelah Cecep dan Markus mengalami cedera.

Sepanjang 20 menit babak kedua, Persipura unggul dalam penguasaan bola. Bahkan mantan pemain timnas Indonesia Boaz Salosa kian berambisi untuk menambah koleksi 16 golnya untuk memperkokoh posisinya di puncak top skor sementara LSI 2010/2011.

Ian Luis Kabes kembali menggetarkan jala Persib Bandung untuk yang ketiga kalinya pada menit 39. Di sektor sebelah kiri pertahanan Persib, Kabes mampu mengecoh dua bek Nova dan Maman hingga masuk ke kotak penalti, dan melepaskan tendangan keras.

Selang lima menit kemudian Persipura kembali menambah pundi-pundi golnya setelah Zahrahan lolos dari kawalan pemain belakang Persib menit 75. Ia berhasil mengetarkan gawang Dadang untuk yang keempat kalinya.

Tertinggal 4-0, penyerang Rahmat Afandi yang baru menggantikan Pablo Frances berhasil memperkecil kedudukan menit 79. Ia mengecoh pemain belakang Persipura Bio Paulin. Tendangan kerasnya tak mampu dibendung penjaga gawang Yoo Zae Hoon, hingga mengubah kedudukan 4-1.

Persipura kembali memperbesar keunggulan menjadi 5-1 melalui gol Stevi Bosanvia pada menit ke 91. Ia berhasil menyambar bola rebound tendangan Lucas yang sempat diblok kiper Dadang Sudrajat. Hingga akhir pertandingan, skor 5-1 untuk kemenangan Persipura.
Read More »»

Persib Dibantai 5-1, Umuh tak Kuasa Menahan Malu

Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku kaget ketika mengetahui timnya kembali menelan kekalahan memalukan 5-1 dari Persipura Jayapura di Stadion Mandala Jayapura, Rabu (2/2/2011).

Saat dihubungi INILAH.COM, Umuh baru mengetahui kalau Persib akhirnya kalah 5-1. Terakhir ia tahu saat Markus Horison ditandu keluar lapangan karena mengalami robek di bagian dagu bawahnya ketika dibobol Persipura untuk yang kedua kalinya oleh Ian Lusi Kabes menit 20.

"Gak tahu saya bingung harus berkata apa, ini kekalahan yang sangat memalukan karena Persib terus menerus menelan kekalahan besar," kata Umuh, yang mengaku tengah berada di Jakarta dalam acara deklarasikan Jenderal George Toisutta yang akan maju sebagai calon Ketua Umum PSSI.

Lebih lanjut Umuh juga menyatakan kekecewaannya, karena pemain seakan tak menghargai pengorbanannya yang telah mati-matian mempertahankan Persib untuk tetap berkiprah di Liga Super Indonesia, termasuk menalangi 3 bulan gaji pemain, setelah konsorsium tak lagi menggelontorkan dana untuk keperluan gaji pemain.

"Kalau sudah seperti ini apa boleh buat saya tak bisa berkomentar banyak, karena kekalahan ini sudah jelas karena faktor pemain, mereka tak memakai hati dalam memperjuangkan Persib, saya sedih, saya malu" ucapnya dengan nada sedih.
Read More »»

Persib vs Pelita Jaya di Siliwangi Tanpa Penonton

Bandung - Sekretaris penyelenggara pertandingan kandang (panpel) Persib Bandung, Budi Bram Rachman menyatakan, Polrestabes Bandung sudah memberikan izin laga Persib menjamu Pelita Jaya di Stadion Siliwangi tanpa penonton, Minggu (6/2/2011).

Izin tersebut dikeluarkan langsung Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Jaya Subrianto melalui Kasat Intel AKBP Bachtiar Purnama, siang tadi. Dengan beberapa catatan, bobotoh dilarang mendekati arel Stadion Siliwangi selama pertandingan berlangsung.

"Ya kita sudah mendapatkan izin, dengan imbauan agar bobotoh tidak mendekati areal stadion saat pertandingan berlangsung. Ini adalah bentuk peringatan sebagai penilaian untuk menentukan dikeluarkannya izin buat Persib di pertandingan selanjutnya," kata pria yang akrab disapa Oom Bram ini, saat dihubungi INILAH.COM, Rabu (2/2/2011).

Untuk itu Bram berharap bobotoh mengindahkan ancaman dari pihak kepolisian itu. Sebab kalau bobotoh sampai ada yang mendekati areal Stadion Siliwangi saat Persib menjamu Pelita Jaya, pihak kepolisian tidak akan lagi mengeluarkan izin bertanding di Bandung, melawan Semen Padang 9 Februari dan Persijap Jepara 13 februari 2011.

"Pertandingan nanti melawan Pelita Jaya adalah pertaruhan buat kami, saya harap bobotoh tidak ada yang nekat datang ke Stadion kalau masih ingin melihat Persib masih bertanding di Bandung," paparnya.
Read More »»

Manajer Persib Dukung Toisutta Jadi Ketua PSSI

Bandung - Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menyatakan dukungannya kepada Jenderal TNI George Toisutta yang sudah resmi mendeklarasikan kesiapan maju sebagai calon ketua umum (Ketum) PSSI.

"Ini aspirasi dari klub-klub LSI. Kami memohon dan mendukung kesediaan George Toisutta untuk menjadi kandidat ketua umum PSSI, karena kita tidak mau hanya ada satu calon, makanya kami mengusung George," ujar Umuh kepada INILAH.COM, usai menghadiri acara deklarasi George Toisutta yang akan maju sebagai calon ketua umum PSSI, di Jakarta Rabu (2/2/2011).

Selain manajer Persib, Jenderal bintang empat itu juga diusung Ketua Umum PSM Makassar dan Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Ilham Arif Sirajudin, Sekretaris Umum PSMS Medan, Sumatra Utara Idris SH serta 18 klub perwakilan anggota PSSI dan pengurus provinsi yang hadir dalam acara itu.

Kepala Staf TNI Angkatan Darat itu pun menyatakan kesiapannya saat didatangi perwakilan dari beberapa klub anggota PSSI dan pengurus provinsi di Mabes TNI AD, Rabu (2/2/2011).

Sambil tersenyum, George menyambutnya. "Saya sebenarnya terpepet ya? Tetapi sebagai prajurit, saya tidak bisa menolak kalau demi kepentingan kejayaan Indonesia." ucapnya.

Sebelumnya Umuh juga menganggap kurang tepat soal selebaran dukungan yang dibagikan ketua Umum PSSI saat ini Nurdin Halid dalam kongres di Bali beberapa pekan lalu.

"Saya rasa kurang gentle kalau hanya satu yang mencalonkan ketua PSSI, hingga sekarang kami belum menandatangani pernyataan dukungan yang diberikan Nurdin kepada Persib dalam kongres kemarin itu," terangnya.
Read More »»

Kalah 4 Kali, Posisi Pelatih Persib Masih Aman

Bandung - Kalah telak 5-1 dari Persipura Jayapura, Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menegaskan posisi pelatih Daniel Roekito masih aman hingga akhir musim Liga Super Indonesia 2010/2011.

Di bawah kepemimpinan Daniel, Persib baru bisa menorehkan prestasi satu kemenangan atas Bontang FC, satu kali draw melawan Arema Indonesia, dan empat kali kalah, terakhir oleh Persipura.

"Daniel tetap aman, tidak mungkin ada pergantian pelatih ke empat, kita tidak ada masalah dengan pelatih ini hanya faktor pemain," tegas Umuh saat dihubungi INILAH.COM, usai menghadiri acara mendeklarasikan Jenderal TNI George Toisutta yang akan maju sebagai calon ketua umum PSSI, di Jakarta, Rabu (2/2/2011).

Umuh langsung menjanjikan perombakan total di paruh kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, di awal bulan Februari nanti. Manajer yang juga menjabat sebagai Dirut PT PBB ini juga mengatakan pemainnya sudah tak lagi bermain dengan hati.

"Saya dengar setelah Cecep. Markus juga cedera, saya tidak tahu harus gimana lagi karena kiper yang tersisa tinggal Dadang. Saya sudah melakukan banyak cara dan pengorbanan untuk Persib, tapi kita tetap saja terpuruk, gak tau ada apa, yang pasti pemain tidak pake hati untuk Persib," paparnya.

Namun, Umuh tetap meminta kepada anak asuhnya untuk mengubah sikap, motivasi, dan lebih bersungguh-sungguh lagi membela Persib. Masih ada tiga pertandingan kandang untuk pemain menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk Persib.

"Tiga pertandingan itu saya anggap sebagai ujian akhir buat pemain, mana yang benar-benar bermain memakai hati dan bersungguh-sungguh membela Persib, akan dinilai oleh kita dan pemain yang menentukannya, jadi jangan salahkan kami kalau diparuh musim nanti ada yang didepak," ancamnya.

Setelah mengakhiri tur Papua, melawan Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura, Persib menyisakan tiga laga kandang lagi melawan Pelita Jaya 6 Februari, Semen Padang 9 Februari dan Persijap Jepara 13 Februari 2011.
Read More »»

1/29/2011

Kisruh LSI vs LPI, Jadikan Ajang Kebangkitan PSSI

Bandung - Ketika dimintai komentarnya menyangkut dua kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) dan Liga primer Indonesia (LPI), hingga tiga klub hengkang dari LSI, Pelatih Persib Daniel Roekito bergeming.

Namun, saat ditanya soal hijrahnya 3 klub LSI, PSM Makasar, Persibo Bojonegoro dan Persema Malang ke LPI, Daniel menegaskan hal itu menandakan PSSI tidak mampu lagi mengelola LSI.

"Bukan PSSI yang tidak benar, tapi para pengurusnya. PSSI itu sudah bagus, organisasi ini sudah berdiri sejak 1930, dan sudah banyak membantu dalam meningkatkan sepak bola di Indonesia," tegas kepada INILAH.COM, Jumat (28/1/2011).

PSSI memang memiliki sejarah panjang, bahkan lebih tua dari umur Republik Indonesia. Dalam pembentukan PSSI, Persib Bandung pun menjadi bagian penting karena merupakan salah satu pelopor berdirinya PSSI pada 19 April 1930. Saat itu, Bandoeng Indische Voetbal Bond (BIVB) sebagai embrio kelahiran Maung Bandung, ikut mendeklarasikan berdirinya PSSI bersama PSIM Yogyakarta dan Persija Jakarta.

Sekadar mengingatkan, PSSI didirikan oleh seorang insinyur sipil bernama Soeratin Sosrosoegondo. Ia menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Teknik Tinggi di Heckelenburg, Jerman pada 1927 dan kembali ke Tanah Air pada 1928.

Ia lebih banyak aktif di bidang pergerakan. Sebagai seorang pemuda yang gemar bermain sepak bola, Soeratin menyadari sepenuhnya untuk mengimplementasikan apa yang sudah diputuskan dalam Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Soeratin melihat sepak bola sebagai wahana terbaik untuk menyemai nasionalisme di kalangan pemuda dalam menentang Belanda.

Untuk melaksanakan cita-citanya itu, Soeratin mengadakan pertemuan demi pertemuan dengan tokoh-tokoh sepak bola di Solo, Yogyakarta, dan Bandung. Saat diadakan pertemuan di hotel kecil Binnenhof di Jalan Kramat No 17, Jakarta dengan Soeri, Ketua Voetbalbond Indonesische Jakarta (VIJ/Persija) bersama dengan pengurus lainnya, dimatangkanlah gagasan dibentuknya organisasi persepakbolaan kebangsaan. Selanjutnya dilakukan pematangan gagasan tersebut di Kota Bandung, Yogya, dan Solo yang dilakukan tokoh pergerakan nasional, seperti Daslam Hadiwasito, Amir Notopratomo, dan A Hamid.

Pada 19 April 1930, berkumpulah wakil-wakil dari VIJ seperti Sjamsoedin. Dari pertemuan tersebut lahirlah PSSI atau Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia. Kemudian nama itu diubah dalam Kongres PSSI di Solo 1950 menjadi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dan menetapkan Ir Soeratin sebagai Ketua Umum PSSI.

Dalam perkembangannya, PSSI menjadi anggota FIFA pada 1 November 1952 pada Kongres FIFA di Helsinki, Firlandia. Setelah diterima menjadi anggota FIFA, PSSI diterima menjadi anggota Asian Football Confederation (AFC) tahun 1952.

PSSI bahkan menjadi pelopor pembentukan Asean Football Federation (AFF) saat kepengurusan Kardono, sehingga Kardono sempat menjadi wakil presiden AFF dan Ketua Kehormatan.

Pada 1953, PSSI memantapkan posisinya sebagai organisasi berbadan hukum dengan mendaftar ke Departemen Kehakiman dan mendapat pengesahan melalui SKep Menkeh RI No J.A.5/11/6 tanggal 2 Februari 1953, tambahan berita Negara RI tanggal 3 Maret 1953 No 18.

Berarti PSSI adalah satu-satunya induk organisasi olahraga yang terdaftar dalam berita negara sejak 8 tahun setelah Indonesia merdeka.Dalam perkembangannya PSSI sekarang ini telah memperluas jenis kompetisi dan pertandingan yang dinaunginya.

Kompetisi yang digelar PSSI di dalam negeri ini terdiri dari Liga Super Indonesia (LSI) yang diikuti oleh klub sepak bola dengan pemain yang berstatus non amatir, Divisi Utama (non amatir), Divisi I (non amatir), Divisi II (non amatir), Divisi II (non amatir). Lalu ada kompetisi kelompok umur yang diikuti klub sepak bola dengan pemain, yakni kompetisi di bawah usia 15 tahun (U-15), di bawah usia 17 tahun (U-170), di bawah Usia 19 tahun (U-19), dan di bawah usia 23 tahun (U-23). Selain itu, ada juga kompetisi sepak bola Wanita dan Futsal (11).

Namun dalam beberapa tahun terakhir ini dalam periode kedua kepemimpinan Ketua Umum Nurdin Halid, PSSI terus dilanda gonjang-ganjing. Tuntutan mereformasi PSSI terus disuarakan sejumlah elemen sepak bola Indonesia. Puncak kisruh terjadi saat lahirnya kompetisi tandingan LSI dengan nama Liga Primer Indonesia (LPI) yang digagas konglomerat Arifin Panigoro.

Berkaca dari sejarah panjang PSSI yang juga menjadi bagian dari perjalanan perjuangan bangsa, sangat disayangkan jika PSSI sebagai otoritas tertinggi sepak bola di Indonesia harus mengalami kisruh seperti saat ini. Karena sebagai sebuah lembaga, PSSI sudah berperan memajukan sepak bola Indonesia. Kedudukan PSSI pun sudah diakui sejajar dengan organisasi serupa di negara lain, Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB) di Belanda atau English Football Association (FA) di Inggris.

Kisruh yang saat ini terjadi, justru harus dijadikan momen untuk membenahi PSSI dan memperbaiki persepakbolaan Indonesia agar Merah Putih bisa berkibar di pentas internasional.
Read More »»

1/28/2011

Persib Siap Kalah

Kendati menyadari jika peluang Persib Bandung membawa pulang poin dalam dua laga tandang di Papua sangat berat, pelatih Daniel meminta pasukannya untuk berjuang keras lebih dulu. Jika seluruh anggota skuadnya sudah berjuang maksimal, tapi hasil itu tetap kalah, hal itu tidak akan mengecewakannya.

Selama ini, sangat sulit bagi tim tamu yang bisa memenangkan laga melawan Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura di kandangnya. "Kalau main di Papua, memang ada kesan, kita (tim tamu, red) akan kalah. Tapi sebagai pelatih, saya harus optimistis. Saya harus menanamkan sikap pantang menyerah kepada pemain. Soal kemudian kita tetap dibantai, itu tidak masalah, karena pemain sudah berjuang maksimal," kata Daniel usai sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi, Kamis (27/1).

Sesi latihan pagi ini merupakan yang terakhir sebelum Persib terbang ke Papua, Kamis (27) malam untuk menghadapi Persiwa di Stadion Pendidikan Wamena, Minggu (30/1) dan Persipura di Stadion Mandala Jayapura, Rabu (2/2).

Sebagai bukti timnya bakal berjuang keras terlebih dulu untuk mencuri poin dari Persiwa dan Persipura, Daniel tetap memboyong 18 pemain utamanya dalam tur maut ke Papua ini. "Kepada pemain, saya sudah tanamkan mental dan sikap optimis. Kalau tidak punya sikap optimis, untuk apa kita jauh-jauh datang ke Papua. Kalau tidak yakin, sudah saja jangan berangkat," kata Daniel.

Peluang di Jayapura

Berbicara soal kans mencuri poin, Daniel mengatakan, peluang melawan Persipura masih ada dibandingkan dengan Persiwa. "Meski sangat berat, di Jayapura masih ada kesempatan. Waktu melatih Persik tahun 2006, saya pernah mengalahkan Persipura 4-0, tapi di Wamena tetap dibantai. Begitu juga tahun lalu ketika latih Persiba," tuturnya.

Meski harus tetap diperjuangkan, Daniel berharap memori indah bersama Persik dan Persiba di tanah Papua itu bakal terulang bersama Persib. "Mudah-mudahan perjuangan pemain membuahkan hasil," katanya.

Rombongan Persib meninggalkan Mes Persib pada pukul 15.00 WIB dengan membawa 18 pemain. Pemain yang ditinggal adalah Dadang Sudrajat (kiper), Gilang Angga Kusumah, Munadi, Rendi Saputra, Jejen Zaenal Abidin, dan Yudi Khoerudin.
Read More »»