BANDUNG, TRIBUN - Manajer Persib, Umuh Muhtar, memberikan sinyal kuat lainnya mengenai masa depan pelatih kepala Persib, Jovo Cuckovic. Menurut Umuh, nasib Jovo akan ditentukan saat digelarnya rapat umum pemegang saham dengan manajemen dan direksi PT PBB yang akan digelar pada hari Sabtu tangal 20 November mendatang.
"Mereka (para pemegang saham di Jakarta) rencananya akan datang ke Bandung sekitar tanggal 20 November untuk membahas semua dan evaluasi menyeluruh Persib," lanjut Umuh.
Pertemuan dengan para pemegang saham itu nantinya akan membahas soal nasib Jovo Cuckovic dan bagaimana mendongkrak prestasi Persib di Liga Indonesia yang kini tengah merosot di enam laga perdana.
Namun Umuh mengaku, pihak pemegang saham utama yakni Glen Sagita sudah menyerahkan sepenuhnya terkait masa depan Persib. Karenanya Umuh berkeyakinan segala keputusan yang diambilnya bisa disetujui oleh para pemegang saham yang ada di Jakarta.
"Kalau pak Glen memang menyerahkan sepenuhnya kepada saya soal evaluasi ini. Apapun yang diputuskan manajemen, pak Glen akan menerimanya,tetapi tetap kita akan melakukan pertemuan dulu dengan seluruh pemegang saham di Bandung.Hasilnya kita tunggu saja," tegas Umuh.
Read More »»
Blog untuk bobotoh Persib Saalam Dunya Semua berita tentang Persib dan sepakbola Indonesia Download Software dan Mp3 gratis Tip dan trik blog Menghasilkan Uang di Internet Persib Shopee liga 1 transfer Windows berita seputar Rajapolah,Tasikmalaya,Jawa barat Berita CPNS Kab Tasikmalaya Kerajinan Rajapolah
11/12/2010
JAKARTA,(GM)-
Arsitek timnas Indonesia Alfred Riedl memuji penampilan striker Persib Bandung, Cristian "El Loco" Gonzales bersama pemain naturalisasi lainnya Irfan Bachdim (Persema). Kedua pemain yang baru pertama kali dipanggil untuk bergabung dalam seleksi timnas tersebut dianggap cepat beradaptasi bersama pemain lainnya.
"Mereka pemain yang bagus. Kalau tidak, mereka tidak akan saya panggil ke training camp ini," ujar Riedl usai memandu latihan timnas yang dipersiapkan menghadapi Piala AFF Cup 2010, Kamis (11/11).
Bahkan peluang keduanya untuk tetap bertahan di skuad "Merah Putih" sangat besar. "Yang jelas, setiap pemain, baru maupun lama, memiliki hak yang sama. Setiap pemain bisa masuk dalam skuad inti. Syaratnya, mereka harus bekerja keras dan menampilkan performa bagus," tandas mantan penggawa Standard Liege ini.
Dalam latihan Kamis kemarin, Riedl mulai mengembangkan taktik dan strategi permainan, setelah sebelumnya hanya difokuskan pada latihan fisik.
"Para pemain masih harus meningkatkan kondisi fisik mereka. (Tapi) kami tidak bisa melakukan latihan fisik setiap hari. Kalau kami melakukan itu, mereka (pemain) akan tumbang," ungkap Riedl seusai latihan.
"Untuk hari-hari ke depan, kami akan bergantian melakukan latihan fisik dan pengembangan taktik. Nantinya, semakin mendekati pelaksanaan AFF Cup, kami akan memperbanyak porsi latihan taktis," lanjut pria kelahiran 2 November, 61 tahun lalu ini.
Masih absen
Sementara itu, hingga hari keempat pemusatan latihan, striker Persipura, Boaz Salossa dan gelandang Sriwijaya FC, Oktavianus Maniani belum juga bergabung.
Selain kedua pemain, gelandang asal Persib, Hariono juga belum bisa mengikuti latihan bersama pemain lainnya. Hariono dikabarkan masih terganggu kesehatannya.
Dokter timnas Aditya Wahyudi belum bisa memastikan kapan mantan penggawa Deltras Sidoarjo ini bisa kembali bergabung dengan rekan-rekannya. "Kami masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut, karena hasil laboratorium pun belum keluar. Tapi sampai hari ini dia masih demam tinggi," jelasnya. (B.51/net)**
Read More »»
Arsitek timnas Indonesia Alfred Riedl memuji penampilan striker Persib Bandung, Cristian "El Loco" Gonzales bersama pemain naturalisasi lainnya Irfan Bachdim (Persema). Kedua pemain yang baru pertama kali dipanggil untuk bergabung dalam seleksi timnas tersebut dianggap cepat beradaptasi bersama pemain lainnya.
"Mereka pemain yang bagus. Kalau tidak, mereka tidak akan saya panggil ke training camp ini," ujar Riedl usai memandu latihan timnas yang dipersiapkan menghadapi Piala AFF Cup 2010, Kamis (11/11).
Bahkan peluang keduanya untuk tetap bertahan di skuad "Merah Putih" sangat besar. "Yang jelas, setiap pemain, baru maupun lama, memiliki hak yang sama. Setiap pemain bisa masuk dalam skuad inti. Syaratnya, mereka harus bekerja keras dan menampilkan performa bagus," tandas mantan penggawa Standard Liege ini.
Dalam latihan Kamis kemarin, Riedl mulai mengembangkan taktik dan strategi permainan, setelah sebelumnya hanya difokuskan pada latihan fisik.
"Para pemain masih harus meningkatkan kondisi fisik mereka. (Tapi) kami tidak bisa melakukan latihan fisik setiap hari. Kalau kami melakukan itu, mereka (pemain) akan tumbang," ungkap Riedl seusai latihan.
"Untuk hari-hari ke depan, kami akan bergantian melakukan latihan fisik dan pengembangan taktik. Nantinya, semakin mendekati pelaksanaan AFF Cup, kami akan memperbanyak porsi latihan taktis," lanjut pria kelahiran 2 November, 61 tahun lalu ini.
Masih absen
Sementara itu, hingga hari keempat pemusatan latihan, striker Persipura, Boaz Salossa dan gelandang Sriwijaya FC, Oktavianus Maniani belum juga bergabung.
Selain kedua pemain, gelandang asal Persib, Hariono juga belum bisa mengikuti latihan bersama pemain lainnya. Hariono dikabarkan masih terganggu kesehatannya.
Dokter timnas Aditya Wahyudi belum bisa memastikan kapan mantan penggawa Deltras Sidoarjo ini bisa kembali bergabung dengan rekan-rekannya. "Kami masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut, karena hasil laboratorium pun belum keluar. Tapi sampai hari ini dia masih demam tinggi," jelasnya. (B.51/net)**
Read More »»
Langganan:
Postingan (Atom)