Meski memiliki waktu pemulihan yang cukup menyusul penundaan jadwal pertandingan oleh PT Liga Indonesia (PT LI), Pelatih Daniel Roekito tidak memberikan garansi kepada empat pemain tim nasional Persib Bandung untuk diturunkan pada saat menghadapi Sriwijaya FC, 12 Januari mendatang. Menurut Daniel, diturunkan atau tidaknya empat pemain nasional Persib akan sangat tergantung kepada kesiapan pemain bersangkutan dan kepentingan strategi yang akan diterapkanya. "Soal pemain nasional, saya harus melihat dulu kesiapan mereka. Jadi, meskipun diundur, saya belum tentu menurunkan mereka," kata Daniel usai memimpin sesi latihan pagi di Lapangan Sepak Bola Brigif Cimahi, Selasa
Meskipun demikian, mantan pelatih Persiba Baikpapan ini mengaku kalau perubahan jadwal secara mendadak tersebut sangat mengganggu program latihan yang sudah disusunnya. "Perubahan jadwal itu jelas mengganggu, terutama menyangkut program latihan teknik dan strategi. Dengan begitu, saya harus menyusun ulang proram latihan dengan staf pelatih lainnya," kata Daniel.
Selain program latihan yang harus berantakan, perubahan jadwal yang dilakukan PT LI tersebut dinilai sangat mengganggu mental dan konsentrasi pemain. Penilaian tersebut disampaikan bek kanan Persib, Isnan Ali. "Buat pelatih, perubahan jadwal pasti mengganggu program latihan. Buat kita pemain, mengganggu juga. Konsentrasi kita yang sudah dipusatkan untuk pertandingan tanggal 2 Januari harus buyar lagi. Itu tidak bagus buat mental pemain. Sebab, kita pasti jadi bertanya-tanya, kenapa jadwal diubah, apalagi secara mendadak," kata Isnan di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung.
Read More »»
Blog untuk bobotoh Persib Saalam Dunya Semua berita tentang Persib dan sepakbola Indonesia Download Software dan Mp3 gratis Tip dan trik blog Menghasilkan Uang di Internet Persib Shopee liga 1 transfer Windows berita seputar Rajapolah,Tasikmalaya,Jawa barat Berita CPNS Kab Tasikmalaya Kerajinan Rajapolah
12/29/2010
Perubahan jadwal menjadi kendala program latihan PERSIB. Hal tersebut dikatakan pelatih Daniel Roekito saat memimpin latihan Rabu (29/12) di Lapangan Futsal Soccer Coop Kiaracondong, Bandung. Dengan perubahan jadwal tersebut, Daniel harus mengambil segala risiko dengan mengubah program latihan secara keseluruhan. Daniel mengatakan, bukan PERSIB saja yang saat ini mengalami masalah dengan jadwal pertandingan. Oleh karena itu, dia telah membuat alternatif program latihan seperti halnya membawa pemain berlatih di lapangan futsal.
Dengan berlatih di lapangan futsal, Daniel mencoba meningkatkan kemampuan individu pemain seperti kecepatan, ketepatan umpan, dan konsentrasi. Dengan bermain "game", pemain akan lebih terlepas dari beban karena mereka bermain dengan ceria. "Latihan seperti ini membuat pemain lebih fresh dan meningkatkan kolektifitas bermain," ujar Daniel. Daniel mempersiapkan anak asuhnya agar siap tempur pada waktunya. Meski demikian, program latihan yang telah dia rancang akan menjadi sia-sia manakala jadwal pertandingan mengalami penundaan. "Grafik kondisi kesiapan pemain sengaja dibuat sedemikian rupa agar bisa dimaksimalkan dalam pertandingan. Akan tetapi, pemain yang saat ini sedang berada dalam hari-hari latihan berat, harus saya turunkan beban latihannya agar bisa mengatur kondisi fisik mereka," ujar Daniel.
Manajer H. Umuh muchtar mengatakan, baru mendapatkan surat pemberitahuan dari PSSI tentang penundaan jadwal pertandingan Selasa (28/12) sore. Meski ada penundaan jadwal, Umuh tidak begitu risau. Ia dan tim pelatih telah mempersiapkan segala halnya ketika mendapat kabar tersebut. Bahkan Umuh telah berkoordinasi dengan pihak yang berwenang, berkenaan pelaksanaan pertandingan kandang PERSIB yang berubah jadwal. Umuh sudah mempunyai kesepakatan dengan pelatih mengenai pemain PERSIB yang dipanggil timnas. Mereka tetap akan diberikan waktu rehat untuk masa pemulihan kondisi setelah membela timnas. "Meski tidak ada penundaan jadwal pertandingan, mereka akan tetap kami beri waktu istirahat. Dan saya yakin klub-klub lainnya pun akan melakukan hal yang sama seperti PERSIB," ujar Umuh.
Read More »»
Dengan berlatih di lapangan futsal, Daniel mencoba meningkatkan kemampuan individu pemain seperti kecepatan, ketepatan umpan, dan konsentrasi. Dengan bermain "game", pemain akan lebih terlepas dari beban karena mereka bermain dengan ceria. "Latihan seperti ini membuat pemain lebih fresh dan meningkatkan kolektifitas bermain," ujar Daniel. Daniel mempersiapkan anak asuhnya agar siap tempur pada waktunya. Meski demikian, program latihan yang telah dia rancang akan menjadi sia-sia manakala jadwal pertandingan mengalami penundaan. "Grafik kondisi kesiapan pemain sengaja dibuat sedemikian rupa agar bisa dimaksimalkan dalam pertandingan. Akan tetapi, pemain yang saat ini sedang berada dalam hari-hari latihan berat, harus saya turunkan beban latihannya agar bisa mengatur kondisi fisik mereka," ujar Daniel.
Manajer H. Umuh muchtar mengatakan, baru mendapatkan surat pemberitahuan dari PSSI tentang penundaan jadwal pertandingan Selasa (28/12) sore. Meski ada penundaan jadwal, Umuh tidak begitu risau. Ia dan tim pelatih telah mempersiapkan segala halnya ketika mendapat kabar tersebut. Bahkan Umuh telah berkoordinasi dengan pihak yang berwenang, berkenaan pelaksanaan pertandingan kandang PERSIB yang berubah jadwal. Umuh sudah mempunyai kesepakatan dengan pelatih mengenai pemain PERSIB yang dipanggil timnas. Mereka tetap akan diberikan waktu rehat untuk masa pemulihan kondisi setelah membela timnas. "Meski tidak ada penundaan jadwal pertandingan, mereka akan tetap kami beri waktu istirahat. Dan saya yakin klub-klub lainnya pun akan melakukan hal yang sama seperti PERSIB," ujar Umuh.
Read More »»
Kendati memiliki waktu pemulihan yang cukup menyusul penundaan jadwal pertandingan oleh PT Liga Indonesia (PT LI), pelatih Daniel Roekito tidak memberikan garansi kepada empat pemain tim nasional Persib Bandung untuk diturunkan pada saat menghadapi Sriwijaya FC, 12 Januari mendatang. Menurut Daniel, diturunkan atau tidaknya empat pemain nasional Persib akan sangat tergantung pada kesiapan pemain bersangkutan dan kepentingan strategi yang akan diterapkanya.
"Soal pemain nasional, saya harus melihat dulu kesiapan mereka. Jadi, meskipun diundur, saya belum tentu menurunkan mereka," kata Daniel usai memimpin sesi latihan pagi d Lapangan Sepak Bola Brigif Cimahi, Selasa (28/12).
Meskipun demikian, mantan pelatih Persiba Baikpapan ini mengaku perubahan jadwal secara mendadak tersebut sangat mengganggu program latihan yang sudah disusunnya. "Perubahan jadwal itu jelas mengganggu, terutama menyangkut program latihan teknik dan strategi. Dengan begitu, saya harus menyusun ulang proram latihan dengan staf pelatih lainnya," kata Daniel.
Mental terganggu
Selain program latihan yang harus berantakan, perubahan jadwal yang dilakukan PT LI tersebut dinilai sangat mengganggu mental dan konsentrasi pemain. Seperti disampaikan bek kanan Persib, Isnan Ali.
"Buat pelatih, perubahan jadwal pasti mengganggu program latihan. Buat kita pemain, mengganggu juga. Setidaknya, konsentrasi kita yang sudah dipusatkan untuk pertandingan 2 Januari harus buyar lagi. Itu tidak bagus buat mental pemain. Sebab kita pasti jadi bertanya-tanya, kenapa jadwal diubah, apalagi secara mendadak," kata Isnan di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung.
Read More »»
"Soal pemain nasional, saya harus melihat dulu kesiapan mereka. Jadi, meskipun diundur, saya belum tentu menurunkan mereka," kata Daniel usai memimpin sesi latihan pagi d Lapangan Sepak Bola Brigif Cimahi, Selasa (28/12).
Meskipun demikian, mantan pelatih Persiba Baikpapan ini mengaku perubahan jadwal secara mendadak tersebut sangat mengganggu program latihan yang sudah disusunnya. "Perubahan jadwal itu jelas mengganggu, terutama menyangkut program latihan teknik dan strategi. Dengan begitu, saya harus menyusun ulang proram latihan dengan staf pelatih lainnya," kata Daniel.
Mental terganggu
Selain program latihan yang harus berantakan, perubahan jadwal yang dilakukan PT LI tersebut dinilai sangat mengganggu mental dan konsentrasi pemain. Seperti disampaikan bek kanan Persib, Isnan Ali.
"Buat pelatih, perubahan jadwal pasti mengganggu program latihan. Buat kita pemain, mengganggu juga. Setidaknya, konsentrasi kita yang sudah dipusatkan untuk pertandingan 2 Januari harus buyar lagi. Itu tidak bagus buat mental pemain. Sebab kita pasti jadi bertanya-tanya, kenapa jadwal diubah, apalagi secara mendadak," kata Isnan di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung.
Read More »»
PT Liga Indonesia (PT LI) akhirnya mengeluarkan surat resmi penundaan jadwal sejumlah pertandingan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 yang dimainkan pada 2-8 Januari 2011. Dalam surat PT LI yang diterima manajemen Persib, Selasa (28/12), ada tiga laga Persib Bandung yang harus tertunda oleh permintaan PSSI, yang menginginkan waktu istirahat lebih panjang untuk pemain tim nasional usai bertarung di Piala AFF 2010. Selain laga kontra Sriwijaya FC (2/1/2011), dua laga lain saat Persib menjamu Persibo Bojonegoro (5/1/2011), dan Persijap Jepara (8/1/2011) turut tertunda.
"Awalnya, kita menyangka yang ditunda hanya pertandingan tanggal 2 Januari saja. Tapi setelah menerima surat resminya, tiga pertandingan Persib yang dimainkan antara 2 sampai 8 Januari juga harus diundur," kata Sekretaris Tim Persib, Yudiana di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung, Selasa (28/12).
Makin padat
Di dalam surat PT LI tertanggal 27 Desember 2010 yang ditandatangani Direktur Eksekutif PT LI, Joko Driyono sudah ditetapkan jadwal baru pertandingan-pertandingan yang ditunda itu. Untuk laga Sriwijaya FC kontra Persib diundur menjadi tanggal 12 Januari 2011. Sedangkan dua laga kandang melawan Persibo dan Persijap ditunda hingga 16 dan 23 Februari 2011. Sementara pertandingan Persib lainnya sesuai dengan jadwal sebelumnya.
"Dengan demikian, kita akan memulai pertandingan lanjutan LSI dengan tiga pertandingan tandang secara beruntun, yaitu melawan Sriwijaya FC (12/1/2011), Bontang FC (16/1/2011), dan Persisam Putra (20/1/2011)," kata Yudiana.
Karena jadwal pertandingan lain tidak mengalami perubahan, jadwal pertandingan Persib dipastikan semakin padat. Sebab sejak 12 Januari hingga 9 Februari 2011, Atep dan kawan-kawan harus menjalani 9 laga beruntun yang interval waktunya hanya 3-4 hari. Jadwal terasa semakin berat karena lima laga tandang Persib di putaran pertama ini dimainkan di Sumatra, Kalimantan, dan Papua.
Read More »»
"Awalnya, kita menyangka yang ditunda hanya pertandingan tanggal 2 Januari saja. Tapi setelah menerima surat resminya, tiga pertandingan Persib yang dimainkan antara 2 sampai 8 Januari juga harus diundur," kata Sekretaris Tim Persib, Yudiana di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung, Selasa (28/12).
Makin padat
Di dalam surat PT LI tertanggal 27 Desember 2010 yang ditandatangani Direktur Eksekutif PT LI, Joko Driyono sudah ditetapkan jadwal baru pertandingan-pertandingan yang ditunda itu. Untuk laga Sriwijaya FC kontra Persib diundur menjadi tanggal 12 Januari 2011. Sedangkan dua laga kandang melawan Persibo dan Persijap ditunda hingga 16 dan 23 Februari 2011. Sementara pertandingan Persib lainnya sesuai dengan jadwal sebelumnya.
"Dengan demikian, kita akan memulai pertandingan lanjutan LSI dengan tiga pertandingan tandang secara beruntun, yaitu melawan Sriwijaya FC (12/1/2011), Bontang FC (16/1/2011), dan Persisam Putra (20/1/2011)," kata Yudiana.
Karena jadwal pertandingan lain tidak mengalami perubahan, jadwal pertandingan Persib dipastikan semakin padat. Sebab sejak 12 Januari hingga 9 Februari 2011, Atep dan kawan-kawan harus menjalani 9 laga beruntun yang interval waktunya hanya 3-4 hari. Jadwal terasa semakin berat karena lima laga tandang Persib di putaran pertama ini dimainkan di Sumatra, Kalimantan, dan Papua.
Read More »»
Langganan:
Postingan (Atom)